Jumat, 3 Oktober 2025

BBM yang Dicuri Tidak Merugikan Negara

Meski jenisnya solar, tapi selama belum didistribusikan menjadi BBM bersubsidi.

Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Sanusi
zoom-inlihat foto BBM yang Dicuri Tidak Merugikan Negara
(Tribunnews Batam/ Rachta Yahya)
Kapal Tanker MT Martha Global

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur Pusat Studi Kebijakan Publik, Sofyano Zakaria menjelaskan BBM yang diselundupkan Pertamina dan AKR adalah BBM non bersubsidi. Meski jenisnya solar, tapi selama belum didistribusikan menjadi BBM bersubsidi.

"Ketika diselundupkan atau dicuri oleh pihak tertentu, maka BBM tersebut sepenuhnya masuk katagori non subsidi dan tidak menimbulkan kerugian bagi pemerintah,” ujar Sofyano, Selasa (5/2/2013).

Sofyano pun menyesalkan pernyataan sejumlah pejabat terkait penangkapan terhadap kapal-kapal tanker yang mengangkut BBM. Menurut Sofyano seharusnya pihak terkait tidak buru-buru menyatakan bahwa BBM tersebut adalah barang bersubsidi.

"Pernyataan seperti itu bisa menimbulkan efek negatif," jelasnya.

Sofyano menhimbau pihak terkait yang berhasil menangkap kapal tanker, tidak langsung menyatakan ke publik bahwa BBM yang ada pada tanker yang ditangkap adalah BBM bersubsidi.

"Dinyatakan BBM bersubsidi jika sudah terbukti secara administratif berada dalam penguasaan langsung para pemilik SPBU, APMS, SPDN dan sejenisnya untuk dijual atau didistribusikan kepada konsumen pengguna BBM bersubsidi," jelasnya.

Winardi, Direktur PT Sherin Kapuas Raya, selaku operator tanker Serena II membantah adanya penyelundupan solar Pertamina oleh kapal.

Menurut Winardi, memang ada penjualan solar tetapi solar itu milik tanker KM Serena II yang dijual ke MT Cahaya yang berbendera Singapura. Ia juga membenarkan adanya penangkapan kapal Tanker Serena II oleh patroli pihak Bea dan Cukai Kepulauan Riau.

Saat tertangkap, pihaknya sudah memindahkan 25 kiloliter solar. "Dalam kejadian itu perusahaan saya yang dirugikan, bukannya pihak Pertamina," tambah Winardi.

Sebagaimana lazimnya pengangkutan BBM melalui tanker, pada tanker Serena II tidak ada pengawas atau yang mewakili Pertamina. Winardi mengatakan siap bertanggung jawab atas kerugian Pertamina akibat penahanan tanker Serena II.

Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved