Petani Garam Dikucuri Rp 2 M dari Mandiri
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Kanwil VIII Jatim mengucurkan pembiayaan pada para petani
Laporan Wartawan Surya, Dwi Pramesti
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Kanwil VIII Jatim mengucurkan pembiayaan pada para petani garam binaan PT Garam (Persero), tahap awal sebesar Rp 2 miliar.
Kepala Kanwil VIII Bank Mandiri, Jasmin mengatakan, plafon masing-masing petani garam sebesar Rp 25 juta per hektare.
"Kucuran Rp 2 miliar itu, yang 10 persen untuk pembinaan. Plafon pinjaman bisa ditambah apabila NPL-nya nanti nol persen. Tahap awal ini untuk petani di Sumenep, Pamekasan, Sampang, tapi nanti bisa meluas," kata Jasmin di sela MoU dengan PT Garam (Persero) di kantor cabang PT Garam (Persero) Jalan Arif Rahman Hakim, Senin (9/7/2012).
Direktur Keuangan Pemasaran dan Umum PT Garam (Persero) Yulian Lintang mengatakan, sinergi BUMN ini sebetulnya sudah berjalan sebelumnya tapi dalam bentuk kredit korporasi.
"Untuk pembiayaan cluster petani baru pertama, tujuan menggandeng Bank Mandiri agar bisa mendapatkan bunga murah. Bunganya hanya 6 persen flat per tahun dengan tenor maksimal 2 tahun, kami sebagai avalisnya (penjamin)," jelasnya.