Masyarakat Tuba Ungkap Honorer K2 Fiktif
Data jumlah tenaga honorer kategori dua (K2) Pemerintah Kabupaten Tulangbawang ditengarai banyak disusupi honorer siluman (fiktif).
TRIBUNNEWS.COM TULANGBAWANG -Data jumlah tenaga honorer kategori dua (K2) Pemerintah Kabupaten Tulangbawang ditengarai banyak disusupi honorer siluman (fiktif).
Dari total 1.021 data tenaga honorer K2 Tulangbawang yang dinyatakan lolos verifikasi dan validasi Badan Kepegawaian Nasional (BKN), beberapa di antaranya diduga adalah honorer fiktif.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Tulangbawang Amri Alpis mengutarakan, dugaan banyaknya honorer siluman dalam daftar honorer K2 Pemkab Tulangbawang itu didapat berdasarkan laporan masyarakat yang melakukan sanggahan dalam uji publik honorer K2 Tulangbawang.
"Sudah beberapa yang menyatakan keberatannya ke kita mengenai data tenaga honorer yang sekarang sedang diuji publikan. Ada beberapa nama yang katanya siluman (tenaga honorer fiktif), ada sekitar 20," ungkap Amri Alpis kepada Tribunlampung.co.id, Jumat (5/4/2013).
Menurut dia, selain dari masyarakat umum, keberatan mengenai adanya tenaga honorer siluman itu juga disampaikan oleh beberapa pegawai honorer yang ada di beberapa satuan kerja perangkat daerah (SKPD) Pemkab Tulangbawang.
Tenaga honorer yang menyampaikan keberatannya, menurut Amri, karena mereka merasa namanya tidak masuk dalam daftar tenaga honorer K2.
"Ada (sampaikan keberatan) dari masyarakat, dan ada juga dari pegawai honor di beberapa (SKPD). Mereka lapor ke kita katanya ada beberapa nama fiktif, tapi masuk dalam data sebagai tenaga honorer. Sementara ada tenaga honorer yang benar-benar bekerja, tapi nggak masuk," bebernya. (endra zulkarnain.
Baca Juga :
- Pasca Putusan MK Palopo Akan Dikawal Ketat 9 menit lalu
- Duh, Ada Dokter Layani Pasien Sambil SMS dan Telepon 13 menit lalu
- Hubungan Eksekutif dan DPRK Memanas 24 menit lalu