Mahfud Dikirim Jas Tujuh Setel, Jam Tangan Rolex, Sepatu dan Dasi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mahfud MD saat itu baru saja dilantik Presiden Gus Dur sebagai menteri pertahanan. Saat dilantik, ternyata penampilan Mahfud menjadi perhatian Taufiq Kiemas, teman Mahfud.

Saat itu, atas bantuan Erwin Moeslimin, seorang junior Mahfud di HMI Yogyakarta, mempertemukan Mahfud dengan TK. Keduanya lantas bertemu di Hotel Dharmawangsa, Jakarta Selatan.

Usai berbicara mengenai kerisauan Mahfud tentang ketidaksetujuan Wakil Presiden Megawati Soekarnoputri atas pengangkatan dirinya, Taufiq mengatakan akan mengirimkan tukang jahit ke rumah Mahfud.

"Dik, saya mau kirim tukang jahit ya. Mau enggak ya? Kasihanlah, masak Menteri Pertahanan jasnya tidak bagus begitu," ujar TK menawarkan bantuan.

Mahfud pun menerima niat TK tersebut. Kemudian, dikirimlah penjahit terbaik ke rumah Mahfud. Mahfud dibuatkan tujuh setel jas.

Mahfud sempat bertanya berapa harga jas yang dikirimi suami Megawati Soekarnoputri itu.

"Ini paling murah Rp 7 juta, Pak," ujar Mahfud menirukan jawaban tukang jahit itu. Mahfud lantas kaget karena sebelumnya, Mahfud hanya mengenakan jas seharga Rp 700 ribu.

Selain itu, TK juga mengirimi Mahfud jam Rolex.

"Saya juga kirim arloji, Dik. Cocoklah untuk menteri pertahanan," kata TK. Mahfud pun menerima karena saat itu belum ada istilah gratifikasi.

Pramono Anung, ternyata langsung menelepon TK mengenai kebenaran cerita tersebut. Ternyata TK membenarkan dan menambahkan sebenarnya juga mengirimkan sepatu untuk Mahfud.

"Mas Taufiq bilang juga mengirimkan sepatu," ujar Pramono saat peluncuran buku biografi Mahfud 'Terus Mengalir' karya Rita Triana Budiarti.

Rosianna Silalahi, MC acara, langsung menanyakan motif TK memberikan hadiah-hadiah mahal tersebut.

"Karena (Mahfud) potensial. Sudah modern sekarang," ujar TK yang mendapat tawa hadirin.

Ucapan tersebut langsung disambar Mahfud. "Dasi juga," kata Mahfud yang lagi-lagi membuat para tamu tertawa.

Klik: