Korban Pemukulan Memaafkan Sahabat Nikita Mirzani karena Alasan Ini

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Danang S. Prabowo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA
Pihak keluarga Olivia dan Beverly Sandie menjelaskan alasan memaafkan Angela Army yang terlibat kasus pemukulan bersama artis Nikita Mirzani.

Menurut ayah Olivia dan Beverly, Santo, kedua anaknya memang sempat tak memaafkan Army karena trauma dengan kejadian tersebut. Namun setelah melihat sikap Army yang santun meminta maaf terus-menerus, akhirnya kedua anaknya bersedia membuka minta maaf.

"Beverly waktu itu bilang, yang dipukul itu aku, bukan papa. Tapi sebagai muslim, kami harus saling memaafkan dan selalu berusaha memaafkan, " kata Santo saat jumpa pers di kawasan Kemang, Senin (18/2/2013) malam.

"Saat sidang, Army mengakui apa adanya. Kami merasa Army ini beda, karena itulah kami memaafkan dia," tambahnya.

Sedangkan Beverly, mengatakan ia selalu dididik oleh orang tuanya untuk menjadi orang yang pemaaf. Menurutnya jika sudah ada orang yang berbuat salah menunjukkan itikad baik untuk meminta maaf, maka memang sewajarnya dimaafkan.

"Kak Army berusaha hubungi aku dan minta maaf. Ya karena itu aku maafkan. Dia ada itikad baik minta maaf, pasti aku maafkan," pungkasnya.

Baca Artikel Menarik Sebelumnya

• Foto Artis dan Selebriti
  FOTO-FOTO: Raffi Ahmad Banyak Menunduk di Balik Topi Putih Saat Tinggalkan BNN 11 menit lalu
• Kasus Nikita Mirzani
  Angela Army Merasa Percuma Ajak Nikita Mirzani Minta Maaf pada Korban 38 menit lalu
• Kasus Nikita Mirzani
  Army Tak Tega Olivia dan Beverly Dicaci-maki Nikita Mirzani 1 jam lalu
• Kasus Nikita Mirzani
  Sahabat Dekat Nikita Mirzani Minta Maaf Pada Olivia dan Beverly Sandie 1 jam lalu
• Amanda Seyfried Ditawari Jadi Bintang Film Porno 3 jam lalu
• Ardina Rasti Dianiaya Mantan Pacar
  Eza Gionino Jadi Kepala Kamar Tahanan 12 jam lalu
• Artis Terjerat Narkoba
  Raffi Ahmad Memakai Obat Hanya untuk Bersenang-senang Senin, 18 Februari 2013
• Ardina Rasti Dianiaya Mantan Pacar
  Pengacara Eza Gionino: Buktikan Kalau Memang Rasti Diancam Senin, 18 Februari 2013