Kejari Purwokerto Tunggu Rektor Unsoed sampai Malam
Kejari Purwokerto sudah melayangkan surat pemanggilan pertama namun yang bersangkutan tak bisa hadir
TRIBUNNEWS.COM, PURWOKERTO - Penyidikan kasus dugaan korupsi Badan Layanan Umum (BLU) Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto terus bergulir. Kejaksaan Negeri (Kejari) Purwokerto menjadwalkan pemeriksaan terhadap Rektor Unsoed, Profesor Edy Yuwono PhD, Kamis (14/2/2013).
Sebelumnya pada Selasa (12/2/2013), Kejari Purwokerto sudah melayangkan surat pemanggilan pertama namun yang bersangkutan tak bisa hadir. Pihak Unsoed beralasan Rektor sedang di Jakarta.
Soal pemeriksaan Rektor hari ini, Kepala Kejari Purwokerto, A Dita Prawitaningsih mengatakan ditentukan sendiri oleh Rektor Unsoed. Melalui surat, kata Dita, pihaknya mendapat informasi rektor siap datang tanpa dipanggil.
"Kami akan menunggu, kami siap sampai malam," kata Dita. Ia menambahkan, rektor diperiksa sebagai saksi dalam dugaan kasus BLU 2010-2012.
Pantauan Tribun Jogja hingga pukul 10.00 di Kejari Purwokerto, Rektor Unsoed belum datang. Kepala Seksi Tindak Pidana Khusus, Hasan Nurodin Achmad, mengatakan kemungkinan sore hari saksi baru datang.
Seperti diberitakan, Kejari Purwokerto sedang menyidik dugaan kasus korupsi BLU 2010-2012 yang diduga merugikan keuangan negara lebih dari Rp 1 miliar. Fokus penyidikan Kejari Purwokerto ditekankan pada empat kasus yakni pembagian renumerasi pengelola BLU, pengangkatan jabatan tak ada dasar, kerjasama dengan PT Aneka Tambang dan kerjasama penggemukan sapi.
Hingga saat ini Kejari Purwokerto sudah memeriksa 15 orang saksi. Kasus ini mencuat setelah Kejari Purwokerto menerima surat kaleng laporan penyimpangan dana BLU.
Rabu (13/2/2013) petang, Kejari menyita mobil pribadi dari tiga pejabat Unsoed yang juga menjadi saksi kasus ini. Mobil yang disita adalah Daihatsu Terios bernopol R 9084 BH milik Saparso, Daihatsu Terios bernopol R 9474 BH milik Darsono dan Daihatsu Terios bernopol R 9083 BH milik Winarto Hadi.
Mobil tersebut diduga dibeli dari uang penyalahgunaan dana Badan Layanan Umum (BLU).