Jumat, 3 Oktober 2025

Pemilihan Gubernur Jabar

Rieke Siap Jadi Ibu Warga Miskin

Calon gubernur (cagub) Jawa Barat (Jabar), Rieke Diah Pitaloka, menyatakan siap menjadi ibu orang-orang tak mampu di Jabar.

Editor: Budi Prasetyo
zoom-inlihat foto Rieke Siap Jadi Ibu Warga Miskin
TRIBUN/DANY PERMANA
Calon Gubernur Jabar Rieke Dyah Pitaloka menunjukan kartu Jabar Bangkit saat memberikan keterangan pada wartawan dalam acara kosolidasi pemenangan pasangan Rieke-Teten, di Kantor DPP PDIP Jakarta, Senin (4/2/2013). Pasangan Rieke-Teten yang diusung PDIP akan bertarung dalam Pilkada Jabar pada 24 Februari mendatang. TRIBUNNEWS/DANY PERMANA

TRIBUNNEWS.COM CIREBON, Calon gubernur (cagub) Jawa Barat (Jabar), Rieke Diah Pitaloka, menyatakan siap menjadi ibu orang-orang tak mampu di Jabar.

"Saya siap mengangkat anak-anak dari keluarga miskin untuk menjadi anak-anak Provinsi Jawa Barat. Saya menjadi ibu mereka," ujarnya ketika berkampanye di Lapangan Kubang Gunung, Desa Pabedilan, Kecamatan Pabedilan, Kabupaten Cirebon, Minggu (10/2/2013) sore.

Dia pun memperkenalkan kartu Jabar bangkit sebagai bagian dari program kerja bersama calon wakilnya, Teten Masduki. Anggota DPR RI asal PDIP itu menjanjikan, melalui kartu itu warga miskin bisa berobat di rumah-rumah sakit gratis.

Selain itu, dengan kartu yang sama, anak-anak dari keluarga miskin bisa bersekolah hingga ke perguruan tinggi. Rieke pun melontarkan janji menyediakan balai latihan kerja yang bekerja sama dengan perusahaan-perusahaan. "Nanti, tak harus bayar untuk bisa mendapatkan pekerjaan," katanya.

Rieke yang berbalut terusan panjang hitam itu, mengingatkan agar warga tidak mudah terbujuk karena politik uang. "Jika ada serangan wajar, bisa terima uangnya atau barangnya tapi jangan pilih orangnya. Calon yang banyak mengeluarkan uang, ketika terpilih pasti berusaha mendapatkan modalnya plus bunganya," ujarnya.

Satu-satunya cagub perempuan itu berjanji untuk tidak mempraktekkan politik uang. Sebelumnya, di Pasar Karang Ampel, Kabupaten Indramayu, Rieke berjanji mempertahankan pasar tradisional tak tergusur adanya mall.

Pada akhir kampanyenya, ia meminta agar semua warga terlibat mengawasi tempat pemungutan suara (TPS). "Jika ada yang berbuat curang, cepat laporkan," katanya. Rieke tiba di Desa Pabedilan sekitar pukul 15.30. Para pendukung duet Rieke-Teten menanti di sekitar lokasi kampanye satu jam sebelumnya. (tom)

Baca   Juga   :

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved