Distamben Samarinda Terjunkan Empat Tim Audit

Laporan Tribun Kaltim, Rafan A Dwinanto

TRIBUNNEWS.COM  SAMARINDA,  - Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben) Samarinda berencana menerjunkan empat tim sekaligus, guna mengevaluasi pelaksanaan reklamasi yang dilakukan seluruh perusahaan pertambangan di Samarinda.

Demikian diungkapkan Kepala Distamben Samarinda Hery Suryansyah. "Iya segera kita terjunkan empat tim untuk melakukan audit reklamasi seluruh IUP (Izin Usaha Pertambangan) di Samarinda," kata Hery.

Audit tersebut, kata Hery, nantinya berkaitan dengan besaran pengembalian dana Jaminan Reklamasi (Jamrek) ke perusahaan tambang. "Karena mereka sudah menyetor Jamrek. Nanti kita audit seberapa besar mereka sudah melakukan reklamasi. Misalkan reklamasinya sudah 100 persen, ya dana Jamreknya akan kita kembalikan juga 100 persen," kata Hery.

Hery menyebut, proses reklamasi terus berjalan di seluruh perusahaan tambang. Meski demikian, Hery mengakui jika proses reklamasi yang dilakukan saat ini berjalan sangat lamban. "Berjalan, cuma lambat," urainya.

Selama ini, kebanyakan IUP menggunakan metode Back Felling kala melakukan reklamasi. Metode tersebut yakni menutup lubang galian awal menggunakan material dari lahan galian baru.

"Nah, menutup lubang yang awal dengan material dari lubang yang baru ini perlu cost. Selain itu juga tergantung dari kecepatan produksi perusahaan itu. Semakin lambat buka lubang yang baru, lubang lama ya semakin lama juga ditutupnya. Itulah yang membuat proses reklamasi berjalan lambat," papar Hery. (*)

Baca  Juga  :

• TPP Hangus, GTT Duduki Kantor Kemenag Surabaya 4 menit lalu
• Terkena Peluru Senapan Angin, Pelajar Tewas 9 menit lalu
• VMS Di Solo Bakal Ditambah 16 menit lalu