Disangka Bom, Ternyata HT Dibungkus Kain Kafan
menemukan sebuah kotak kecil yang dibungkus menggunakan kain kafan, di letakkan di teras depan rumah H Aswan.
Laporan Wartawan Bangka Pos Riyadi
TRIBUNNEWS.COM .COM, BANGKA -- Sehari setelah peristiwa penyerangan dan pencurian oleh sekelompok warga tak dikenal, di Pos Tailing Wasre Unmet Muntok, Jumat (1/2/2013) pagi, Mimi yang bekerja di tempat H Aswan warga Dusun Pait Jaya, menemukan sebuah kotak kecil yang dibungkus menggunakan kain kafan, di letakkan di teras depan rumah H Aswan.
Mimi yang menemukan itu, kontan saja terkejut dan langsung memberitahukannya ke H Aswan.
"Kami terkejut, kami sangka bom. Setelah ditemukan, kami langsung telpon anggota Polsek Muntok dan Sat Reskrim Polres Bangka Barat, kemudian bungkusan yang isinya belum kami ketahui tersebut langsung dibawa ke Polres," kisah H Aswan kepada bangkapos.com Jumat (1/2/2013).
Tak lama setelah tiba di Polres, lanjut Aswan, polisi menduga, ada kemungkinan barang ini barang curian di Pos Satpam di wasre, kemudian bungkusan berbalut kain kafan itupun dibuka.
"Ternyata, isinya HT (handytalky), lucunya HT tadi dibungkus seperti pocong, di kain kafan itu juga ada tulisan bunyinya kira-kira begini ' tolong dikembalikan ke Peltim, tolong pikirkan kami masyarakat kecil, jangan janji-janji saja, kami sudah menangis darah', begitu bunyi tulisan tadi," ujar
Baca Juga :
- Inflasi Pontianak Terendah 0,01 Persen 39 detik lalu
- Dosen Undana Kupang Jadi Tersangka Kasus Air Bersih 4 menit lalu
- Kader Mbalelo Gerindra Terancam Di Pileg 9 menit lalu