Pasokan Air Terhenti Empat Hari
Pasokan air bersih untuk puluhan ribu pelanggan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Wening Kota Bandung dipastikan akan terhenti
- Dirut PDAM Tirta Wening Kota Bandung Minta Maaf
TRIBUNNEWS.COM BANDUNG, TRIBUN-Pasokan air bersih untuk puluhan ribu pelanggan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Wening Kota Bandung dipastikan akan terhenti setidaknya hingga empat hari ke depan. Direktur Utama PDAM Tirta Wening Kota Bandung, Pian Sopian, mengatakan terhentinya pasokan air ini terjadi menyusul pecahnya pipa transmisi lama berdiameter 900 mm di daerah Legok Lewang, Banjaran, Kabupaten Bandung, Selasa (29/1/2013) pukul 15.00.WIB
Menurut Pian akibat pecahnya pipa menyebabkan debit air yang dialirkan ke pengolahan Badaksinga jadi berkurang sekitar 300 liter per detik. Sedangkan debit air yang masih ada di pengolahan Badak Singa sekitar sekitar 1.500 liter per detik.
"Turunnya debit air otomatis membuat aliran ke pelanggan berkurang, bahkan ada yang mati total, " ujar Pian di kantornya, kemarin.
PDAM, ujar Pian, meminta maaf karena gangguan ini. Pecahnya pipa ini bukan kesengajaan. Ini terjadi di luar dugaan, pipa itu pecah karena termakan usia.
"Kami berusaha memperbaiki secepatnya minimal memakan waktu 4 hari," ujar Pian.
Pian berharap selama aliran terganggu pelanggan bisa menghemat air.
Di wilayah Bandung tengah dan selatan, daerah yang terganggu adalah sebagian Cibaduyut dan sekitarnya, Mohammad Toha, Pasir Salam, Kembar, Batu Indah, Parakan, dan Otto Iskandardinata.
Adapun di wilayah Bandung barat, ujar Pian, daerah yang terganggu adalah Astana Anyar, Pagarsih, Kopo, Pajajaran, Babakan Ciparay, Kebon Jati, Sudirman, dan Gardu Jati. Adapun di wilayah timur, daerah yang terganggu adalah pelanggan yang ada di kawasan Jalan Ahmad Yani, Kiaracondong, HA Nasution, Arcamanik dan sekitarnya. (tsm)
Baca Juga :
- Banjir Terjang Rancaekek 5 menit lalu
- Tunggu Laporan Orang Tua Siswa 30 menit lalu
- Prioritaskan Infrastruktur Jabar Selatan 37 menit lalu