Selasa, 7 Oktober 2025

Artis Terjerat Narkoba

Raffi Peluk Perempuan BNN di Ruang Pemeriksaan

Meidy Juniarto ikut mendampingi ibunda Raffi Ahmad, Amy Qonita, saat berada di ruang pemeriksaan kantor BNN

Penulis: Abdul Qodir
zoom-inlihat foto Raffi Peluk Perempuan BNN di Ruang Pemeriksaan
Istimewa
Raffi Ahmad dan Amy Qanita

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Meidy Juniarto ikut mendampingi ibunda Raffi Ahmad, Amy Qonita, saat berada di ruang pemeriksaan kantor BNN, pada Senin (28/1/2013).

Pria yang mengaku satu organisasi dan mengenal dekat dengan Raffi itu mengatakan, bahwa Wanda Hamidah bukanlah pacar Raffi.

"Enggak pacar, dia teman saja," kata Meidy usai menjenguk Raffi.

Menurutnya, Raffi merupakan tipikal orang yang suka bermanja-manja terhadap perempuan, termasuk kepada Wanda Hamidah yang belum lama menjanda. Keduanya pun kerap cium pipi kanan dan kiri (cipika-cipiki) jikala bertemu.

"Aduh, kalau Raffi itu sama siapa saja, terutama sama perempuan dia manja. Yah maklum lah," ucapnya.

Sikap manja Raffi yang sudah dewasa itu pun ditunjukkan kepada petugas BNN perempuan. "Enggaklah (pacaran dengan Wanda). Dia ini kalau ketemu langsung cipika-cipiki. Tadi, humas yang perempuan yang di atas sama Raffi dipeluk-peluk. Itu anak memang manja. Manja tapi tidak ada maksud ada rasa horney atau apa, tapi dia memang kolokan," katanya.

Menurut Meidy, kemanjaan Raffi kepada Wanda pun terbilang wajar.

"Biasalah, dia berani sama Wanda kan karena statusnya sendiri, kalau statusnya istri orang, dia enggak akan mau bermanja-manja," ungkapnya.

Menurutnya apa yang dilakukan Raffi itu wajar karena dia tinggal di ibu kota Jakarta. "Biasa saja, kalau sekarang cuma cipika-cipiki, itu biasa kalau buat di ibu kota. Tapi, kalau buat di daerah itu enggak biasa," ujarnya.

Bahkan, sikap bermanja-manja Raffi itu diakui oleh ibunya. "Ibunya prihatin dan masih sedih. Ibunya katakan, anaknya manja,"kata Meidy.

Meidy pun menganggap wajar seorang Wanda yang baru menjanda dan beranak tiga berada di rumah Raffi mulai malam hingga pagi hari. "Yah bertamu jam 1 malam, kan zaman sekarang di Jakarta 24 jam, di sini jam 1 masih macet,"ujarnya.

Meidy mengakui selaku pengacara belum mendapat surat kuasa dari Raffi untuk menjadi kuasa hukum Raffi. Namun, dia merasa terpanggil memainkan perannya sebagai pengacara karena satu organisasi, Inside of Indonesia, dan mempunyai kerja sama pembentukan koperasi para artis dengannya.

Ia mengatakan, bahwa dirinya duduk sebagai legal hukum dan Raffi menjadi ketua union artis di organisasi Inside of Indonesia. "Union artis hanya ada beberapa artis, tidak sampai 100. Yang bermasalah tidak kita terima, eh malah kena masalah," ujar Meidy diikuti tawanya.

"Itu wadah artis yang memang kumpul-kupul yang diketuai oleh Raffi. Itu untuk artis yang menonjol dan potensial ke depannya. Rata-rata berumur di bawah 40 tahun."

Menurut Meidy, keberadaan Wanda di rumah Raffi pada malam penangkapan adalah terkait rencana Raffi menjadi calon legislatif dari PAN. "Dia (Wanda) lagi ada urusan, kan Raffi ada rencana jadi calon legislatif, tentu dia proaktif komunikasi dengan partai yang akan bergabung, dia berkomunikasi dengan beberapa petinggi partai, termasuk Wanda," kata Meidy.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved