Outflow Perbankan di Bungo Tiap Bulan Rp 385 M
Kabupaten Bungo memiliki tipikal yang sama dengan Kota Jambi dalam hal arus uang.
Laporan wartawan Tribun Jambi, Hendri Dede Putra
TRIBUNNEWS.COM, JAMBI – Kabupaten Bungo memiliki tipikal yang sama dengan Kota Jambi dalam hal arus uang. Bungo termasuk kategori daerah outflow atau lebih tingginya jumlah uang kartal (tunai) yang dikeluarkan perbankan dibandingkan uang masuk (inflow).
Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Jambi mencatat, setiap bulannya nilai kas outflow oleh perbankan Bungo mencapai Rp 385 miliar. “Sementara inflow Rp 168 miliar sehingga terdapat net outflow mencapai Rp 216 miliar per bulan,” beber Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jambi, M Seto Pranoto Selasa (22//20131).
Melalui rilisnya, Seto bilang bahwa survei yang BI lakukan di wilayah Bungo, total kebutuhan uang kartal bulanan mencapai Rp 152 miliar. Rinciannya, Rp 145,5 miliar uang pecahan besar (Rp 20.000 ke atas) dan Rp 6,6 miliar uang pecahan kecil dan logam.
“Pangsa PDRB Kabupaten Bungo merupakan keempat terbesar di Provinsi Jambi setelah Kota Jambi, Tanjabtim dan Tanjabbar,” tandasnya.
Baca juga:
- Tiga Bank Baru Buka di Jambi Tahun ini
- BNI Guyur Rp 7 M UKM di PGM Karebosi
- BNI Syariah Kenalkan Griya iB Hasanah
- Nomor HP Bisa Jadi Rekening Tabungan