Posisi Sekjen KPU Terisi Akhir Januari
Setelah sekian lama kursi Sekretaris Jenderal Komisi Pemilihan Umum kosong karena Suripto Bambang Setyadi dipecat menyusul konflik dengan
lihat foto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Setelah sekian lama kursi Sekretaris Jenderal Komisi Pemilihan Umum kosong karena Suripto Bambang Setyadi dipecat menyusul konflik dengan komisioner berdasar putusan DKPP, KPU akan mendapat penggantinya akan diumumkan pada akhir Januari 2013.
"Mudah-mudahan akhir Januari ini sudah bisa melantik sekjen. Ini jadi wewenang presiden. Ada tiga nama sudah kita serahkan dan tinggal menentukan satu nama. Yang menentukan presiden," ujar komisioner KPU, Ferry Kurnia Rizkiyansyah di kantornya, Jakarta, Rabu (16/1/2013).
Menurut Ferry, pihaknya belum berani mengumumkan tiga nama yang disodorkan ke presiden untuk dipilih hanya satu. Pengumuman nama, berikut profesinya, baru dilakukan setelah Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengeluarkan SK.
Rumah tangga KPU belum lama ini mengalami ketidakharmonisan setelah tujuh komisionernya dan kesekjenan. Lantaran komisioner merasa tak mendapat support dari kesekjenan dalam verifikasi administrasi partai politik yang membutuhkan banyak personil.
Hubungan panas ini sampai harus ditangani DKPP pimpinan Jimly Asshiddiqie. Mereka memutuskan jajaran Sekretariat Jenderal KPU melanggar kode etik sehingga harus dikembalikan ke tempat asalnya, alias dipecat dari KPU.
Mereka yang dipecat karena langgar kode etik Suripto Bambang Setiadi (Sekretaris Jenderal KPU), Asrudi Trijono (Wakil Sekretaris Jenderal KPU dan Ketua Pokja Verifikasi Partai Politik), Nanik Suwarti (Kabiro Hukum Setjen KPU), Teuku Saiful Bahri Johan (Wakil Kabiro Hukum Setjen KPU).
