Pengusaha Kaltim Batal Meminang Dewi Perssik

TRIBUNNEWS.COM, BALIKPAPAN - Pengusaha muda H Abu Bakar Adz Shihab KS (Abas), membatalkan niat meminang Dewi Perssik.

Itu dilakukan Abas karena melihat respons dari pihak keluarga Dewi Perssik, yang tidak bisa menerima niat baiknya. Juga, untuk menjaga ketenteraman keluarga besar Abas yang mulai terusik dengan gosip yang berkembang.

Bertempat di kantornya di Hotel Benakutai, Balikpapan, Kalimantan Timur, Selasa (8/1/2013), Abas memberikan pernyataan resmi soal pembatalan melamar dan meminang Dewi Perssik, sekaligus meminta maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia dan keluarga besar Dewi Perssik.

Karena, niat baiknya yang ingin meminang Dewi Perssik, belakangan banyak yaang menyalahartikan. Abas menganggap niatnya tidak salah sebagai lelaki normal, yang mengagumi kharisma daan kecantikan seorang wanita. Berikut pernyataan Abas:

Saya Abu Bakar Adz Shihab beserta keluarga besar, memohon maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia umumnya, khususnya kepada keluarga besar Mbak Dewi Perssik, mengenai adanya pemberitaan atau gosip tentang hubungan saya dan Mbak Dewi Perssik. Yang mana selama ini meresahkan masyarakat Indonesia.

Saya sebagai laki-laki, wajar memiliki perasaan terhaadap seorang wanita, yang mana wanita ini tidak dalam status ikatan suami istri, sudah menyampaikan bahwa saya siap melamar Mbak Dewi Perssik.

Namun, apa yang terjadi hingga saat ini, Mbak Dewi Perssik bersama keluarga besar tidak menerima apa yang saya sampaikan, niat baik saya kepada beliau.

Mulai saat ini, saya pribadi memohon maaf kepada keluarga Dewi Perssik, dan tidak ada lagi hubungan seperti yang sekarang ramai diberitakan.

Saya berjiwa besar dan lapang dada menerima pernyataan apapun dari Mbak Dewi Perssik, karena itu menjadi tanggung jawab Mbak Dewi Perssik. Karena cinta, kita semua tahu tidak bisa dipaksakan. Terima kasih.

Abas juga menyampaikan perasaan tersinggungnya dengan pernyataan Syaiful Jamil di salah satu stasiun TV swasta, dan menganggap pernyataan Syaiful Jamil tidak beretika.

"Buat Mas Syaiful Jamil, mohon kalau berkata yang baik. Karena, di hadapan Tuhan semua manusia itu sama," ujar Abas.

Usai memberikan pernyataan, Abas mengaku akan menenangkan diri bersama keluarga, dan lebih berkonsentrasi pada pekerjaannya, yang belakangan sedikit terganggu akibat gosip yang beredar. (*)