Rhoma Didukung Ulama Madura
Saya atas nama ulama dan para kyai se Madura di bawah naungan FAHMI TAMAMI sangat mendukung beliau maju di 2014 sebagai capres

Laporan dari wartawan surya Ahmad Faisol
TRIBUNNEWS.COM,BANGKALAN - Wacana pencalonan Rhoma Irama (Bang Haji) sebagai kandidat Calon Presiden (capres) Indonesia 2014-2019 mendapat dukungan dari Ulama Madura yang tergabung dalam Forum Silaturrahmi Ta'mir Masjid dan Musholla Indonesia (FAHMI TAMAMI).
Hal tersebut disampaikan Pengasuh Ponpes Darussalam, Jung Cangcang Pamekasan, KH Toriq Sa'rani ketika mendampingi Rhoma Irama dalam konser Soneta Grup di Alun-alun Kota Bangkalan, Sabtu (8/12/2012).
"Saya atas nama ulama dan para kyai se Madura di bawah naungan FAHMI TAMAMI sangat mendukung beliau maju di 2014 sebagai capres," ungkap Toriq Sa'rani.
Ia menjelaskan, dukungan tersebut tak lepas dari keinginan para ulama muda FAHMI TAMAMI untuk meraih perubahan bersama Rhoma Irama.
"Karena kita tahu, Indonesia pernah dipimpin oleh seorang jenderal, kiyai, teknokrat, bahkan seorang politisi. Tapi Indonesia masih tetap saja seperti ini," tegasnya.
Maka dari itu, lanjutnya, ia siap mendukung pencalonan bang haji bahkan memenangkan beliau di Jawa Timur, khususnya di Madura.
"Dalam Mukernas TAHMI TAMAMI di Jakarta, kita akan mengumpulkan yang ada di Jatim untuk meloloskan bang haji sebagai capres," pungkasnya.
Menanggapi dukungan itu, bang haji menuturkan, jika masyarakat dan ulama menghendaki dirinya maju sebagai capres, maka ia siap menerima amanah itu.
"Dengan mohon pertolongan Allah, saya tidak bisa mundur. Artinya, Bismillah saya harus tampil memimpin bangsa ini," ungkap ikon Soneta Grup itu.
Hingga saat ini, bang haji mengaku belum melakukan sosialisasi kecuali telah melakukan dialog dengan PKB. "Kami juga tengah mengagendakan berdialog dengan partai islam lainnya," katanya.
Ia menambahkan, seandainya persyaratan konstitusional sudah terpenuhi, ia akan maju sebagai capres seperti yang dikehendaki masyarakat.
"Kita lihat saja nanti. Hingga saat ini baru sampai pada wacana," tandasnya.