Bisnis Kuliner Ikke Nurjanah Rambah Kota Bandung

TRIBUNNEWS.COM  JAKARTA -  Pedangdut Ikke Nurjanah dan Ratna Anjani mencoba merambah bisnis kuliner.  Keduanya bersama beberapa rekan-rekan mendirikan Takigawa-Meat Bar in The Sky, di Dago Pakar, Bandung. Selain menyajikan menu masakan Jepang dan Western, restoran ini juga menawarkan pemandangan yang menakjubkan. “Buat saya merambah ke bisnis kuliner masih relatif baru. Namun saya optimis berinvestasi di bidang ini karena bisnis kuliner ini sangat menjanjikan,” ujar Ikke Nurjanah usai peresmian Takigawa-Meat Bar in The Sky, Jumat (23/11/20012) petang.

Bagi pelantun tembang Terlena ini, ini adalah kali kedua keterlibatannya dalam bisnis kuliner. Sebelumnya ia juga sudah sharing saham di Takigawa-Meat Bar yang terletak di Putri Duyung Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta.
“Selama ini saya bergelut di dunia entertainmen, tidak  ada yang bisa menjamin sampai kapan saya bisa bertahan. Langkah yang saya lakukan dengan berinvesitasi di bisnis kuliner ini adalah jaga-jaga kalau-kalau suatu hari nanti saya sudah tak bisa lagi mengandalkan dunia tarik suara. Jadi sebelum masa saya habis di panggung hiburan saya sudah bersiap-siap,” begitu dia beralasan.

Dan, menekuni dunia baru ini Ikke sangat antusias. Soalnya dia menemukan hal-hal baru yang selama ini belum pernah dia jumpai. “Selama ini saya ingi hanya penimat makanan. Nah sekarang menjadi pebisnis makanan. Saya banyak menemukan hal-hal baru yang menarik,” kata perempuan kelahiran Jakarta, 18Mei 1974 ini.

Hal serupa   juga diutarakan  Ratna Anjani, sejawat Ikke di pentas dangdut. Malah Ratna mengaku  selama ini kurang begitu suka dengan masakan Jepang. Namun ia memang sudah mulai bersentuhan dengan dunia bisnis selain panggung hiburan. “Selama ini saya memang sudah kecil-kecilan melakoni bisnis rental property. Untuk bidang kuliner terus terang ini adalah pertama kali. Terus terang saya memang masih harus banyak belajar. Padahal kalau soal masakan saya ini termasuk yang suka masakan lokal daripada masakan Jepang atau Barat,” akunya.

Setali tiga uang dengan Ikke, Ratna juga merambah dunia baisnis ini sebagai persiapan saat masa aktifnya di dunia tarik suara sudah mulai menurun. “Kalau sekarang job menyanyi Alhamdulillah masih lancar. Namun kita ini kan perlu sedia payung sebelum hujan. Roda itu kan berputar, tidak mungkin kami ini akan terus begini. Regenerasi pasti akan terjadi secara alami. Karena itu saat kami benar-benar sudah enggak bisa lagi menyanyi sebagai sandaran hidup ada bisni kecil-kecilan ini,” terangnya.

Uniqe
Restoran yang menyajikan masakan Jepang sudah tidak asing lagi di Indonesia, begitu juga dengan resto yang khusus menyajikan masakan Western. Namun yang menyediakan kedua menu sekali gus yaitu masakan Jepang dan Western memang masih relative jarang. Inilah salah satu selling point Takigawa-Meat Bar.

Sedangkan Takigawa-Meat Bar in The Sky, selain menu yang disajikan unik, dari dalam resto ini pemandangannya amat menakjubkan. Seluruh kota bandung bisa dipandang sembari Anda menimakti sajian khas restoran. “Lokasi yang kami tawarkan memang tiada duanya deh. Resto yang berlokasi di lantai 5 ini dapat memandang kota Bandung. Ini juga yang menjadi kenunikan restoran kami. Jadi berada di resto ini seperti berada diatas langit makanya ada embel-embel in The Sky,” papar Ikke.

Ikke, Ratna  merupakan salah  satu  pemegang saham  sementara  pemegang  antara lain Baharudin Gani, Risna Muhti, Shirley Wenas, Widya Sugiarto, Lucy Akmaltalia, Ferry G Chandra, Aditia Rusmawan, Maria Alexandra, Dinar Hartawan, Nia Anita Ramli, Eva Yunasri, Alexandro Subianto, Elliza, Ria HW berharap Takigawa-Meat Bar in The Sky yang baru dibukanya ini akan menjadi alternatif bagi warga Bandung dan sekitarnya untuk bersantap sembari menikmati pemandangan kota Bandung dari atas ketinggian.