Remaja Ini Lebih Memilih Curi Motor Daripada Sekolah
AZ, remaja berusia 17 tahun, lebih memilih mencuri sepeda motor dibandingkan melanjutkan sekolah
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Agung Yulianto Wibowo
TRIBUNNEWS.COM SOREANG,- AZ, remaja berusia 17 tahun, lebih memilih mencuri sepeda motor dibandingkan melanjutkan sekolah. Setelah lulus dari sebuah SMP di Cianjur, dia beraksi mencuri sepeda motor bersama dua temannya dengan menggunakan astag atau kunci T.
"Ya terpaksa mencuri karena butuh uang. Kalau dapat uang, saya belikan pakaian, dan rokok. Tidak pernah untuk buat beli minuman beralkohol," katanya di Mapolres Bandung di Soreang, Senin (5/11/2012) siang.
AZ mengaku baru pertama kali melakukan pencurian. Biasanya, dia hanya berperan sebagai joki yang menemani pelaku, dan gantian mengemudikan sepeda motor hasil curiannya.
"Hasil curian itu dijual teman saya. Tapi tidak tahu. Saya dikasih setengah dari hasil penjualan. Baru pertama kali, dikasih Rp 600 ribu. Uangnya saya gunakan beli kebutuhan sehari-hari," ujar remaja yang bertato bunga di tangan kirinya ini.
AZ hanya butuh waktu sekitar tiga menit untuk melakukan aksinya. Sebelum beraksi, dia mencari sepeda motor yang diparkir di pinggir jalan yang ditinggal pemiliknya.
Kabag Ops Polres Bandung, Komisaris Polisi Hermansyah didampingi Kasatreskrim Polres Bandung, AKP Haerullah mengatakan, para tersangka bisa ditangkap dari penyelidikan yang dilakukan anggotanya.
"Setelah kami kembangkan dari 10 tempat kejadian perkara, ternyata menjadi 12 tempat. Satu pelaku di bawah umur, dan satu pelaku sekarang masuk dalam daftar pencarian orang," katanya.
Dari para pelaku disita barang bukti berupa kunci astag berikut dua sepeda motor, Yamaha Mio dan Jupiter MX. Para pelaku dikenai Pasal 363 KUHP, dengan ancaman hukuman tujuh tahun penjara. (Guy)
Caption: Kabag Ops Polres Bandung, Kompol Hermansyah menunjukkan barang bukti dari pelaku curanmor, di Mapolres Bandung, Senin (5/11).
"tak mudah mengatakan apa itu keadilan, tapi tentang ketidakadilan orang dapat mengenalinya dengan seketiika"
Baca Juga :
- Ribuan Pekerja Tambang di Kaltim Terancam PHK 9 menit lalu
- KPU Sulsel Tunggu Instruksi Pusat 20 menit lalu
- Gubernur Bali: Dimana Pun Tinggal, Etnis Bali Harus Beradaptasi 24 menit lalu
