Rabu, 1 Oktober 2025

Wahyu Terseret Arus Sungai Siak

Sungai Siak sepertinya tidak pernah berhenti memakan korban dan hampir setiap tahu ada saja orang tenggelam

Editor: Hendra Gunawan
zoom-inlihat foto Wahyu Terseret Arus Sungai Siak
Sriwijaya Post

Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Rino Syahril

TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Sungai Siak sepertinya tidak pernah berhenti memakan korban dan hampir setiap tahu ada saja orang tenggelam di sungai terdalam di Indonesia tersebut. Kali ini, Kamis (25/10/2012) sekitar pukul 15.30 seorang bocah yang masih pelajar tenggelam saat mandi-mandi bersama teman-temannya.

Korban yang diketahui bernama Wahyu Rahman (12) warga Jalan Sikumbang Jati, Perum Sejahteran Blok C, Payung Sekaki tersebut tenggelam terseret arus deras sungai siak di Jembatan Siak II.

Menurut Kapolsek Sektor Kawasan Pelabuhan AKP Hermawi melalui Kanit Reskrim Iptu Kamarudin kepada wartawan, Jumat (26/10/2012), saat itu korban mandi-mandi bersama dua temannya M Lufi Hartono (10) dan Andi Wibo Hartono (13) warga Jalan Sikumbang Jati Perum Sejahteran Blok C, Payung Sekaki.

Setelah sekitar 15 menit mereka mandi-mandi di sungai siak tidak jauh dari jembatan Siak II, tiba-tiba  Wahyu diseret arus deras sungai. "Ketika Wahyu terseret arus sempat dilihat oleh Andi, kata Andi saat terseret Arus Wahyu sempat mengap-mengap minta tolong dan hilang," ujar Kamarudin.

Ketika temannya hilang Andi langsung berlarian minta tolong kepada warga. Mendapat laporan dari Andi ada anak tenggelam disungai warga dengan cepat kelokasi. "Tapi ketika sampai dilokasi ternyata warga hanya menemukan M Lufi. Lalu warga berusaha melakukan pencarian dan melaporkan kejadian itu ke kita," ucapnya.

Mendapat laporan ada anak tenggelam kata Kamaruddin, sore itu ia bersama anggotanya bergegas ke lokasi dan menghubungi Basarnas untuk melakukan pencarian. "Sampai saat ini kita masih mencari jasad korban, kita sudah beberapa kali menyisir sungai," ungkapnya.

Pantauan dilapangan hingga pukul 15.00 warga bersama petugas Polsek dan Basarnas masih melakukan. Pencarian dilokasi. "Pencarian tetap kita lakukan, semoga secepatnya jasad korban kita temui dan disemayamkan serta dikuburkan pihak keluarga," kata Kanit.  (*)

Baca juga:

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved