Begini Cara Opick Protes Pada Penghina Nabi

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Dedy Herdiana

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Kekhusyukan ribuan pencinta Rasul semakin hanyut karena kehadiran Opick. Bersama Tombo Ati Big Band, Opick membawakan tembang-tembangnya tentang kecintaaannya kepada Rasul dan Allah Swt  Pergelaran Seni dan Monolog Rinduku Rasul di Balai Asri Pusdai Jabar, Jalan Diponegoro, Rabu (17/10) malam.

"Saya melihat cahaya yang berpendar dari para pencinta Rasullullah Saw. Allahuma shalli ala Muhammad...," ucap Opick saat menaiki panggung. Lalu Opick pun membawakan tembang pertamanya Tafakur dengan penuh kekhusyukan.

Opick, yang mengenakan pakaian hitam-hitam dipadu dengan serban ikat kepala putih, tampak penuh semangat dan bernyanyi sepenuh hati. Tak hanya itu, Opick membawakan tembang keduanya Cahaya Hati yang disambung dengan lagu ketiga Irhamna.

"Saya merasa sangat sedemikian gembira karena acara ini hanya disiapkan dalam seminggu tanpa sponsor. Subhanallah," ujar Opick, yang kemudian membawakan tembangnya kembali yang berjudul Rumput Hati.

Selain Opick, konser itu juga menampilkan Novi "KDI", yang membawakan lagu Cintai Aku Karena Allah, berduet dengan Opick. Kemudian tampil pula Melly Goeslaw yang membawakan beberapa lagunya. Bahkan Melly pun membawakan tembang populernya, Ayat-ayat Cinta, bersama Opick.

Di akhir pergelaran, Opick memanggil semua pengisi acara dan membawakan tembang Alhamdulillah yang dinyanyikan secara bersama. Kemudian dilanjutkan dengan Shalawat Ala Muhammad. Sebelumnya, acara tersebut juga menampilkan Edcoustic, Bipoz, dan monolog bersama Ustaz Yusuf Burhanuddin dan Nugie Al Afgani.

Menurut Harry BPM, ketua panitia penyelenggara, acara yang disiapkan selama seminggu dan tanpa sponsor serta digelar gratis ini berawal dari kesedihan yang mendalam karena penghinaan yang bertubi- tubi kepada Nabi Muhammad Saw. Puncaknya ketika film Innocence of Moeslem tersebar di seluruh dunia, yang menimbulkan gelombang amarah yang dahsyat dari warga muslim seluruh dunia.

"Maka kami, yang tergabung dalam Rindu Rasul Community, menyelenggarakan kegiatan Malam Kebersamaan 'Rinduku Rasul'," kata Harry.

Opick pun mengatakan ide awal digelarnya konser ini karena adanya keinginan untuk ikut protes setelah adanya penghinaan terhadap Nabi Muhammad Saw. "Maka saya mencoba untuk menunjukkan kebaikan Rasul. Karena selama ini banyak yang protes tentang penghinaan yang dilakukan dengan cara yang kurang  tepat, atau kontraproduktif. Padahal Rasul itu lembut banget, dan penyayang banget," kata Opick sebagai penanggung jawab dan pengisi acara dalam jumpa persnya di Ruang VIP Pusdai, Rabu (17/10/2012) sore.

Opick pun berharap melalui konser ini bisa bisa muncul kembali dan terbangun cerita tentang Rasul Saw yang penuh kasih dan pemberani.