BNN Tangkap Hakim
KY: MA Jangan Lindungi Hakim Nakal
Menurut Suparman, pelanggaran hakim PN Bekasi Puji Widjayanto yang kedapatan pesta narkoba, betul-betul mencoreng korps kehakiman.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komisioner Bidang Pengawasan Hakim dan Investigasi Komisi Yudisial (KY) Suparman Marzuki, meminta Mahkamah Agung (MA) bekerja lebih ekstra, untuk meminimalisasi perilaku hakim menyimpang.
"Tidak ada alasan MA untuk tidak ekstra keras dalam memberikan sanksi yang diberikan kepada para hakim yang melanggar kode etik," ujar Suparman Marzuki saat dihubungi Tribun, Rabu (17/10/2012).
Menurut Suparman, pelanggaran hakim PN Bekasi Puji Widjayanto yang kedapatan pesta narkoba, betul-betul mencoreng korps kehakiman.
"Ini memprihatinkan dan memalukan, sampai ada masalah narkoba," kata Suparman.
Suparman juga meminta MA tidak melindungi para hakim yang melanggar aturan kode etik dan perilaku hakim, serta merasa malu karena anggotanya melakukan pelanggaran.
"MA tidak boleh terkesan melindungi, dan merasa malu ketika hakim-hakimnya melakukan pelanggaran. Buka saja, dan beri sanksi tegas," ucap Suparman. (*)