Jumat, 3 Oktober 2025

Truk Bermuatan Ribuan Liter Arak Disita

seluruhnya 2.310 liter miras jenis arak putih

zoom-inlihat foto Truk Bermuatan Ribuan Liter Arak Disita
surya/sutono
Polisi mengamnakan 1 truk minuman jenis arak putih, Selasa 92/10/2012)

TRIBUNNEWS.COM,JOMBANG-Polisi Jombang menyita satu truk bermuatan minuman keras (miras) jenis arak putih, di Jalan Raya Desa Tembelang, Kecamatan Tembelang, Jombang, Selasa (2/10/2012) dinihari.

Bersamaan itu, juga diamankan Suharto (28), pengemudi truk asal Desa/Kecamatan Diwek, Jombang.
    
Saat ditangkap, truk nopol S-8505-UW tersebut dalam perjalanan dari Tuban menuju Pare, Kabupaten Kediri. Arak putih itu disamarkan dalam wadah sejumlah jerigen dan ratusan botol bekas air mineral kemasan 1,5 liter.
    
Ratusan botol bekas air mineral masing-masing isi miras 1,5 liter itu dimasukkan dalam puluhan kardus, yang juga bekas wadah botol air mineral. Yang mengejutkan, di antara puluhan kardus itu, ada satu kardus bekas kemasan parsel Idul Fitri dengan tulisan ‘Direktur Pol Air Polda Jatim’.
    
Kasat Sabhara AKP Haryono mengungkapkan, total miras yang diamankan berjumlah 2310 liter miras jenis arak putih. Miras sebanyaka itu ditempatkan dalam 115 kardus yang masing-masing kardus isi 12 botol ukuran 1,5 liter. Selain itu, juga diwadahi dalam delapan jerigen ukuran 4 liter.

“Sehingga kalau dijumlah, seluruhnya 2.310 liter miras jenis arak putih,” kata AKP Haryono.
       
Haryono melanjutkan, enangkapan satu truk miras itu bermula dari operasi rutin cipta kondisi yang dilakukan sat sabhara, Senin (1/10/2012).

Lewat tengah malam, patroli melintas Jalan Raya Desa Tembelang. Saat itulah mereka mencurigai truk warna kuning melaju dari arah utara (Tuban).
    
Petugas pun menghentikan truk tersebut. Dari luar, yang tampak hanya tumpukan kardus ari mineral. Namun ketika dibukan, ternyata botol-botol di dalamnya berisi miras jenis arak. Pengemudi truk, Suharto langsung dibawa ke Polres Jombang.
       
“Pengakuan sementara si pengemudi, dia hanya mengangkut arak tersebut dari Tuban menuju Pare,” kata Haryono. Terkait keberadaan pemilik, Haryono mengaku masih diselidiki.
       
Termasuk kemungkinan keterlibatan oknum petugas, mengingat ada satu kardus wadah botol miras yang mengesankan seolah-olah parsel dari Dirpolair Polda Jatim.

“Kami tidak bisa menduga-duga, tapi kami juga tidak takut. Semuanya masih kami selidiki,” kata Haryono.
       

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved