Kamis, 2 Oktober 2025

KMP Bahuga Jaya Tenggelam

Menhub Minta ASDP Merak Bantu KNKT

Menteri Perhubungan EE Mangindaan meminta jajaraannya, termasuk ASDP Merak membantu KNKT untuk mencari tahu

Penulis: Y Gustaman
zoom-inlihat foto Menhub Minta ASDP Merak Bantu KNKT
Tribun Lampung/Dedi Sutomo
Kapal Tongkang TB JFF 1 Cirebon membawa tiga korban meninggal dari KMP Bahuga Jaya yang tenggelam setelah tertabrak kapal tanker Norgastar pada sekitar pukul 04.48 WIB, Rabu (26/9/2012).

TRIBUNNEWS.COM, BANTEN - Menteri Perhubungan EE Mangindaan meminta jajaraannya, termasuk ASDP Merak membantu KNKT untuk mencari tahu musabab kapal tanker Norgas Chantika menabrak KMP Bahuga Jaya, Rabu (26/9/2012) pagi.

Hal itu disampaikan Mangindaan saat bertemu seluruh stakeholder pelayaran di VIP Room ASDP Merak. Dalam pertemuan itu turut hadir Ketua KNKT Tatang Kurniadi dan jajarannya, Basarnas, Polair Polda Banten, Jasa Raharja dan Jasa Raharja Putra.

"Kita perhatian atas kejadian ini. Rasa tanggungjawab semua pihak kita apreciate. Tentu pemerintah turut berduka cita dan merasakan sekali kejadian ini yang tidak disangka-sangka. Kita turut berduka atas korban jiwa," ujar Mangindaan.

Pemerintah juga mengapresiasi pihak asuransi Jasa Raharja dan Jasa Raharja Putra yang sudah mendata seluruh korban jiwa dan korban yang mendapat perawatan, termasuk kendaraan yang ikut karam beserta KMP Bahuga Jaya.

Menurut Mangindaan, untuk menelusuri musabab musibah ini, semua pihak bisa berkoordinasi dengan baik, seperti apakah akan menanyakan nakhoda dua kapal yang bertabrakan dibawa ke Merak apa tetap di Lampung. "Tinggal koordinasi saja," terangnya.

Sejauh ini, korban yang berhasil diselamatkan berjumlah 206 jiwa dan sembilan orang masih bertahan di rumah sakit. Sementara korban yang tewas berjumlah tujuh orang. Sementara yang dirawat di Lampung sudah kembali semua.

Berita Terkait: KMP Bahuga Jaya Tenggelam

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved