Ibadah Haji 2012
Kloter 1 Jamaah Haji Aceh Tertahan 14 Jam di Jeddah
Jamaah Calon Haji (JCH) Kloter 1 asal Kota Banda Aceh yang sempat delay 4 jam ketika proses pemberangkatan dari Bandara Sultan Iskandar Muda

TRIBUNNEWS.COM, BANDA ACEH - Jamaah Calon Haji (JCH) Kloter 1 asal Kota Banda Aceh yang sempat delay 4 jam ketika proses pemberangkatan dari Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM) Blang Bintang, Jumat (21/9/2012), ternyata masih harus menghadapi masalah susulan setelah mendarat di Bandara King Abdul Azis, Jeddah. JCH berjumlah 320 orang ini tertahan di King Abdul Azis selama 14 jam karena proses administrasi.
Petugas Haji Aceh Kloter 1, Azhar MAg sebagaimana dikutip kemenagnews, melaporkan, JCH asal Kota Banda Aceh tertahan karena proses administrasi di Bandara King Abdul Aziz. Setelah semuanya tuntas, JCH kloter perdana tersebut berangkat ke Madinah menggunakan bus.
"Kloter 1 diberangkatkan ke Madinah sekira pukul 16.02 WIB atau pukul 12.02 Waktu Arab Saudi. Saya berada di bis nomor 4 bersama rombongan yang diketuai Bapak Syaifuddin Husin," lapor Azhar.
Sementara itu keberangkatan JCH Kloter 2 asal Aceh Utara, Sabtu (22/9/2012) berlangsung sesuai jadwal pada pukul 16.15 WIB melalui Bandara SIM.
"Pesawat Garuda yang menerbangkan JCH Kloter 2 asal Aceh Utara take off pukul 16.15 WIB," kata Koordinator Humas dan Protokol PPPIH Embarkasi Banda Aceh, Darwin.
Menurut Darwin, dengan berangkatnya kloter 2, Panitia Haji Banda Aceh telah memberangkatkan 640 orang JCH plus 10 petugas.
"Sesuai jadwal masih ada 10 kloter lagi yang akan menyusul, plus 1 kloter yang akan bergabung dengan jamaah dari embarkasi lainnya," lanjut Darwin.
Terhadap persoalan air bersih yang juga sempat dialami JCH Kloter 1 di Asrama Haji Banda Aceh, menurut informasi terbaru yang diterima Serambi (Tribun Network), Sabtu (22/9/2012) sudah teratasi.
"Persediaan air sudah ditangani dengan mendatangkan mobil tanki. Puluhan mobil tanki air didatangkan dari Lambaro," kata Penanggungjawab Sarana dan Prasarana dalam Asrama Haji Banda Aceh, Keuchik Mukhlis.
Seorang JCH Kloter 2 asal Kecamatan Sawang, Aceh Utara, Muhammad AR membenarkan tidak ada lagi persoalan air bersih di Asrama Haji Banda Aceh.
"Air bersih sudah lancar, tidak ada persoalan lagi," ujar mantan anggota DPRK Aceh Utara ini.(swa)
Baca Juga: