Bahana Sekuritas Tangani Obligasi Tiga Perusahaan
Bahana sekuritas anak usaha dari BPUI bakal menggelar hajatan obligasi tiga perusahaan pada semester kedua tahun ini.
Laporan Wartawan Tribun Jakarta, Arif Wicaksono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bahana sekuritas anak usaha dari PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia (BPUI) bakal menggelar hajatan obligasi tiga perusahaan pada semester kedua tahun ini.
Direktur Bahana Securities, Andi Sidharta, mengatakan bahwa ia akan mengeluarkan obligasi untuk Bank Pembangunan Daerah (BPD) lampung, PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) dan PT Bank Internasional Indonesia Tbk (BNII).
"Kedua pertama berkelanjutan semua, BII lagi offering dan lagi dalam tahapan bookbuilding sekarang," jelasnya di jakarta (14/09/2012).
Ia juga menjelaskan bahwa obligasi Bank BPD Lampung masih dalam tahapan persiapan dan penentuan tenor dan bunga obligasinya masih ditentukan pada senin (17/09/2012).
"Kisarannya tenornya BPD Lampung belum ditentukan baru hari senin diskusinya. Diperkirakan Dana yg mau diambil dari obligasinya Rp 500 miliar,". tambahnya.
Selain itu, Ia juga mengatakan bahwa obligasi Medco merupakan Penawaran Umum Berkelanjutan (PUB), total nilainya sekitar Rp 3 triliun - Rp 4 trilliun. Obligasi yang diterbitkan merupakan Obligasi senior.
"Tenor dan serinya juga belum tau namun jika yang dulu dalam USD maka kali ini dalam rupiah," jelasnya.
Ia mengaku bahwa pengeluaran Obligasi Medco masih di proses di Bapepam. Prospektusnya masih dalam proses dan ia belum mengetahui perihal pengunaan dananya.
"Penjaminnya selain bahana ada Mandiri Sekuritas, DBS, Standard Chatered. Dari dana tersebut akan dipecah lagi, tahap pertama akan senilai Rp 1,5 trilliun," ujarnya.
Yang ketiga adalah penerbitan obligasi BII, ia mengatakan bahwa Obligasi yang dikeluarkan BII berjumlah sekitar Rp 500 miliar.
Hal Itu merupakan kelanjutan dari Penawaran Umum Berkelanjutan (PUB) BII. Total PUB bank yang mayoritas sahamnya dimiliki Maybank tersebut maksimal Rp 6 triliun.
Tahun lalu BII menerbitkan Obligasi Subordinasi Berkelanjutan I/2011 dan Obligasi Berkelanjutan I/2011 dengan nilai masing-masing Rp 500 miliar dan Rp 2 triliun.
Ia mengatakan bahwa Obligasi di BII masih dalam tahapan book building. Direncanakan akan terbit pada akhir tahun. "Akhir tahun akan keluar, diperkirakan obligasi BII akan keluar pada akhir tahun," jelasnya. (*)
BACA JUGA:
