Kamis, 2 Oktober 2025

Bom di Tambora

Sakit Perut, Thoriq Sempat Dibawa ke RS Mitra Keluarga Depok

Thoriq terduga teroris yang memiliki bahan peledak di Tambora sempat dibawa ke Mapolresta Depok, Jawa Barat usai menyerahkan diri

Penulis: Bahri Kurniawan
zoom-inlihat foto Sakit Perut, Thoriq Sempat Dibawa ke RS Mitra Keluarga Depok
KOMPAS.com/VITALIS YOGI TRISNA
Petugas melakukan penjagaan di rumah terduga pemilik bom rakitan M Thoriq (30), Jalan Teratai 7 RT 2 RW 4, Tambora, Jembatan, Jakarta Barat, Kamis (6/9/2012). Tim Indonesia Automatic Fingerprints Identification System (INAFIS) Polri bersama Tim Labfor Polda Metro Jaya melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) pascapenemuan bahan-bahan peledak, kemarin. KOMPAS IMAGES/VITALIS YOGI TRISNA

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Thoriq terduga teroris yang memiliki bahan peledak di Tambora sempat dibawa ke Mapolresta Depok, Jawa Barat usai menyerahkan diri. Saat dibawa Thoriq dijaga ketat dan diborgol kedua tangannya.

Thoriq dibawa ke Depok karena mengeluh sakit di bagian perutnya. Ia pun dibawa ke rumah sakit Mitra Keluarga.

"Tadi malam tiba dibawa ke RS Mitra Keluarga karena tidak sehat, sekitar jam 02.00 pagi dia dibawa ke Mapolres Depok," Kabag Humas Mapolres Depok, Aipda Bagus Suwardi saat ditemui di kantornya, Senin(10/9/2012).

Penjagaan di sekitar ruang perawatan pun saat itu dikabarkan mendapat pengawalan yang ketat.

Setelah ditangani secara medis, Thoriq pun dibawa ke Maporesta Depok untuk menjalani pemeriksaan. Bagus mengatakan setelah dibawa ke Mapolres Depok, Thoriq pun diperiksa oleh tim Densus dan penyidik polres Depok.

Usai diperiksa, Thoriq kembali dipindahkan dari Mapolres Depok menuju ke Mako Brimob Kelapa Dua.

"Tadi sudah dipindah, saya juga kurang tahu waktu tepatnya, kemungkinan sekitar pukul 6-8 tadi pagi saat apel, sepertinya dibawa ke Brimob," terang Bagus.

Hendrik, seorang saksi mata yang menyaksikan proses ketika Thoriq dipindah dari Mapolres Depok mengatakan Thoriq dibawa keluar sekitar pukul 08.15 Wib. Ia digiring keluar dan dikawal sekitar lima petugas berpakaian preman.

Disebutkan Thoriq dibawa polisi dengan keadaan tangan terborgol ke depan, pada saat upacara bendera di Mapolres Depok. Thoriq digiring dari pintu gerbang samping kanan Mapolresta Depok.

Berita Terkait: Bom di Tambora

Sumber: TribunJakarta
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved