Polres Terjunkan 546 Personil Amankan Pilgub Kalbar

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Ali Anshori

TRIBUNNEWS.COM KETAPANG, Sedikitnya 546 personil disiapkan polres Ketapang untuk melakukan pengamanan pilkada gubernur dan wakil gubernur yang akan dihelat pada 20 September mendatang. Kepolisian juga melibatkan 2 pleton brimob untuk mengantisipasi terjadinya gangguan keamanan.

Kabag ops polres Ketapang kompol Mariochristy Siregar SIK mengatakan, pola pengamanan yang akan digunakan dalam pengamanan pilkada tersebut menggunakan pola rawan 1 rawan 2 rawan 3 dan rawan 4.

“Untuk rawan 1, yakni 1 polisi 3 TPS 6 linmas.. Rawan 2, 1 polisi 2 TPS dan 4 linmas. Sedangkan rawan 2, 1 polisi 2 TPS, Sedangkan rawan 3, yakni 1 polisi 1 TPS. Kategori aman, 1 polisi 4 TPS 8 linmas, untuk pengamanan TPS setidaknya 445, dan satgas mencapai 91 personil,” tegasnya.

“Kita juga melibatkan dua pleton brimob, karena wilayah pengamanan kita ada dua yakni Ketapang dan Kayong Utara, di Ketapang sudah ada 1 pleton, namun kita minta tambahan satu pleton dari polda,” tambahnya.

Kabag menambahkan, sejak beberapa hari ini pihaknya telah melakukan latihan, untuk mematangkan cara pengamanan yang akan dilakukan kepolisian. Sehingga pada saat pelaksanaan pilkada berlangsung mendatang personil sudah siap.

“Nanti kita juga akan adakan pertemuan dengan masing-masing tim sukses, pernyataan kampanye damai, dalam pertemuan tersebut dibuat kesepakatan setiap pasangan calon harus siap menang dan siap kalah,” tegasnya.

Sementara itu kasat lantas polres Ketapang, AKP Anggun Deddy , mengatakan untuk persiapan pilkada 20 September mendatang, satuan lalulintas juga telah melakukan beberapa persiapan diantaranya antisipasi kemacetan pada saat kampanye dan pengawalan terhadap calon pasangan gubernur.

“Kita sudah laksanakan persiapan operasi mantap praja Kapuas, pelatihan pengawalan, bagi cagub dan cawagub, setidaknya kita sudah menyiapkan 7-10 orang, untuk pengawalan,” jelasnya.

Selain itu, lanjut kasat, satuan lalulintas juga akan menempatkan beberapa anggotanya di jalan raya, selain memantau kondisi lalulintas mereka juga siap untuk memantau kondisi terkini ketika ada kampanye berlangsung.

“Sebelum polres biasanya akan melakukan cipta kondisi, baik terhadap Penyakit masyarakat (pekat) maupun curanmor,” katanya.

Baca  Juga :

• Anggota Dewan Diminta Perjuangkan Harga TBS 7 menit lalu
• Belasan Pejabat Tamiang Terancam Pidana 27 menit lalu
• Oknum Pegawai Pemkot Terindikasi Jadi Calo CPNS 32 menit lalu
• Denny Sidak Ruang Tahanan Tipikor Lapas 39 menit lalu