Jumat, 3 Oktober 2025

Pelindo III Bagikan Sembako di Teluk Lamong

Adapun paket sembako yang dibagi itu terdiri atas 5 kg beras, 1 liter minyak goreng, 1 kg gula pasir

zoom-inlihat foto Pelindo III Bagikan Sembako di Teluk Lamong
Sriwijaya Post/Syahrul Hidayat
Warga Jalan Ramakasih VI, Kelurahan 5 Ilir serbu pasar murah yang digelar di halaman Vihara Vilamakirti Sumsel, Minggu (12/8/2012). Selain paket sembako, pakaian bekas, dan bahan kue pun dijual murah. Sriwijaya Post/Syahrul Hidayat (2012/8/12)

TRIBUNJATIM.COM,SURABAYA - Mendekati penghujung Ramadan 1433 H, PT Pelindo III memberikan bantuan sembako kepada sedikitnya 600 masyarakat yang berada di sekitar proyek pembangunan Terminal Multipurpose Teluk Lamong, Selasa (14/8/2012).

Bertajuk 'Pelindo III Peduli',  mereka yang menerima bantuan adalah warga kurang mampu yang berasal dari tiga lokasi meliputi Kelurahan Osowilangun, Kelurahan Tambak Langon, dan Kelurahan Romokalisari. "Ini merupakan wujud kepedulian kami terhadap masyarakat di sekitar proyek pembangunan Terminal Multi Purpose Teluk Lamong.

Semoga apa yang kami berikan ini sedikit banyak dapat membantu masyarakat disekitar proyek teluk lamong menjelang Lebaran," jelas M Harry Darmawan, Pemimpin Proyek Teluk Lamong dari Pelindo III.

Adapun paket sembako yang dibagi itu terdiri atas 5 kg beras, 1 liter minyak goreng, 1 kg gula pasir, 1 botol kecil kecap manis dan saos, 1 kaleng biskuit, dan 5 bungkus mie instant. Pembagian sembako itu dilakukan secara tertib di halaman Direksi keet proyek Teluk Lamong.

Pembagian sembako dilakukan dalam dua shift, yakni mulai jam 08.00-11.00 WIB dan 11.00-13.00 WIB. "Dalam pembagiannya kami dibantu aparat kelurahan setempat. Mereka yang menerima sembako, semuanya terdaftar dalam daftar keluarga miskin (gakin) di masing-masing kelurahan," tambahnya.

Selain memberikan bantuan paket sembako bagi masyarakat kurang mampu di tiga kelurahan, PT Pelindo III juga memberikan bantuan paket sembako bagi kurang lebih 100 anak yatim/piatu/tidak mampu, melalui Yayasan Komunitas Osowilangun.

Sebagaimana diketahui, proyek multipurpose Teluk Lamong merupakan salah satu pembangunan infrastruktur yang masuk dalam program Master Plan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI).

Pembangunan Teluk Lamong ini sebagai satu solusi jitu dalam mengatasi tingkat kepadatan arus distribusi barang dan over kapasitas yang telah terjadi di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya selama ini. Lagipula, pelabuhan itu memegang peran penting, tak hanya sebagai pintu gerbang perekonomian untuk Jatim tetapi juga perekonomian bagi kawasan timur Indonesia.

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved