Soal Perbaikan RS Dalam Negeri, Jangan Hanya Himbauan
Pengamat Politik dan Kebijakan Publik Universitas Indonesia (UI) Andrianof Chaniago menjelaskan soal perbaikan kualitas Rumah Sakit dalam negeri
lihat foto
Laporan Sari Oktavia
TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Pengamat Politik dan Kebijakan Publik Universitas Indonesia (UI) Andrianof Chaniago menjelaskan soal perbaikan kualitas Rumah Sakit dalam negeri tidak hanya himbauan.
“Ya, jangan sekadar himbauan lah. Langsung beri tindakan nyata,” ungkap Andrinof pada Kamis (02/08/2012) usai memberikan keterangan sebagai saksi ahli dalam sidang Undang-Undang Pengadaan Tanah di gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta.
Himbauan tanpa ditindaklanjuti dengan kebijakan yang tepat, menurut Andrinof, tidak akan didengarkan oleh masyarakat. Andrinof mencontohkan, kebijakan terkait penghematan Bahan Bakar Minyak (BBM).
Pemerintah melakukan sosialisasi penggunaan BBM Bersubsidi dengan memasang berbagai spanduk di Sarana Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).
“Kebijakan pemasangan spanduk itu tidak tepat. Harusnya ada pemisahan SPBU bersubsidi dengan yang non-subsidi,” tambah Andrinof.
Sebelumnya, usai Rapat Kabinet terbatas di yang digelar di kantor Kemenkes Rabu (02/08/2012), Presiden SBY member himbauan kepada masyarakat untuk lebih banyak menggunakan layanan rumah sakit dalam negeri daripada rumah sakit luar negeri.
Ayo Klik:
