Bupati Akan Bantu Promosi Oleh-Oleh Khas Nunukan
Bupati Nunukan Basri berjanji akan mempromosikan oleh-oleh khas Nunukan jika

Laporan Wartawan Tribun Kaltim, Niko Ruru
TRIBUNNEWS.COM, NUNUKAN - Bupati Nunukan Basri berjanji akan mempromosikan oleh-oleh khas Nunukan jika daerah ini telah memiliki sesuatu yang benar-benar khas.
"Misalnya nanti Bupati berangkat ke Jakarta, saya bawa oleh-oleh dari sini. Tetapi oleh-olehnya yang bisa dibanggakan. Jangan asal-asalan saja. Contoh ikan tipis, atau kerajinan Dayak. Bupati berangkat, bisa satu paket nanti," ujarnya, Selasa (26/6/2012) saat meresmikan UKM Center Nunukan.
Bupati berharap Nunukan identik dengan oleh-oleh khasnya. Oleh-oleh itu harus bisa dibanggakan.
"Jangan bangga dengan merk camel dengan milo. Jadi kita harus munculkan produk yang mencirikan Nunukan. Memang tidak mudah. Saya mau nanti misalnya muncul kripik, biar Bupati langganan pertama. Nanti ruangan kerja saya semuanya khas Nunukan. Nanti biar saya bantu promosi," katanya.
Nunukan harus bisa belajar dari daerah lain yang terkenal dengan kekhasannya. Karena itu menjadi tugas bersama untuk mendukung pemerintah yang memulai dengan mendirikan UKM Center.
Agar daerah ini memiliki oleh-oleh yang khas, perlu juga belajar daerah daerah lain. Di Cilacap misalnya, banyak roti yang bahan dasarnya terbuat dari ikan ote. Adapula kerajinan rotan di Cirebon.
Bahan dasar produk ini banyak terdapat di Nunukan.
"Tidak perlu studi banding, tapi panggil orang Cirebon ke sini untuk mengajari cara membuatnya," ujarnya.
Contoh lainnya, Bontang selama ini sudah memiliki oleh-oleh seperti keripik singkong. Kota Tarakan dikenal dengan ikan tipis. "Kalau mau belajar keripik pisang, berangkat ke Garut, bawa orang Garut ke sini. Saya terlalu banyak melihat makanya kadang-kadang saya tidak puas melihat kondisi ini," ujarnya.
Disisi lain, pihak perbankan juga diminta membantu dengan memberikan kredit usaha rakyat.
Baca juga: