Kabupaten Cirebon Ekspor 7.000 Ton Ikan
Kabupaten Cirebon merupakan kabupaten dengan ekspor ikan paling tinggi di Jawa Barat.
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ida Romlah
TRIBUNNEWS.COM, CIREBON - Kabupaten Cirebon merupakan kabupaten dengan ekspor ikan paling tinggi di Jawa Barat. Rata-rata, kabupaten paling utara di Jawa Barat ini mengekspor 7.000 ton ikan per tahun.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Cirebon, Nunung Siti Nurjanah, mengatakan, ekspor ikan produksi Kabupaten Cirebon meliputi udang beku, rajungan, ikan teri, paha kodok, dan udang giling. Ikan itu diekspor ke Jepang, Amerika Serikat, dan Singapura.
Produksi ikan Kabupaten Cirebon pada 2011 mencapai 42.000 ton ikan berbagai jenis. "Dari angka itu, sebanyak 75 persen atau 32.000 ton ikan diolah masyarakat lokal. Hanya sebagian kecil yang dikirim ke luar kota dan luar negeri," kata Nunung dalam acara Festival Makanan Olahan Ke-7 tingkat Kabupaten Cirebon, di Cirebon Square, Plered, Sabtu (23/6/2012).
Nunung mengatakan, pada dasarnya masyarakat Kabupaten Cirebon sudah pandai mengolah ikan. Namun makanan olahan berbahan dasar ikan itu baru belum variatif. Sebagian besar mengolah ikan menjadi ikan asin dan pindang. Hanya beberapa yang mengolah jadi kerupuk, keripik, dan nuget.
Nunung pun mengajak masyarakat Kabupaten Cirebon untuk mengolah ikan lebih kreatif lagi. Apalagi jika diolah menjadi makanan yang bernilai ekonomi tinggi, bisa membantu perekonomian rakyat.
Menurut Nunung, tidak sembarangan ikan bisa diekspor. Ikan yang diekspor disesuaikan dengan permintaan negara tujuan. "Bukan kita yang menentukan," ujarnya.
Saat ini, kata Nunung, permintaan rajungan dari sejumlah negara sedang bagus. Karena itu, Kabupaten Cirebon terus berupaya meningkatkan produksi ikan sejenis kepiting itu agar bisa memenuhi permintaan negara luar.
Rajungan tersebut dibudidayakan petani di tambak-tambak. Beberapa daerah pesisir Cirebon yang sudah dijadikan budidaya rajungan di antaranya Bonded dan Gebang.