Sabtu, 4 Oktober 2025

Gizi Pengaruhi Kehidupan Seksual

Seks sangat terkait dengan gizi. Agar potensi seks tetap prima, kenalilah tubuh dan jaga makanan anda

zoom-inlihat foto Gizi Pengaruhi Kehidupan Seksual
NET
Ilustrasi

TRIBUNNEWS.COM - Setiap orang pasti menginginkan memiliki kemampuan seks yang normal untuk dapat membahagiakan pasangan dan juga membahagiakan diri sendiri. Kemampuan dalam kehidupan seksual dipengaruhi banyak faktor diantaranya gizi.

Gizi yang memadai termasuk hal yang esensial dan layak untuk diperhatikan dalam menjaga potensi seks bahkan hingga orang tersebut lanjut usia (lansia). Penelitian mengungkapkan, laki-laki dan perempuan yang gizinya cukup, berjiwa periang, dan mampu beradaptasi dengan lingkungan, mampu menjaga potensi seksnya sampai usia lanjut.

"Untuk itu, agar potensi seks tetap prima, kenalilah tubuh dan jaga makanan anda," tulis Pramono, ahli gizi di grup Gerakan Sadar Gizi.

Dalam tulisannya, Pramono menyebutkan fungsi seks dipengaruhi kelenjar endokrin yang menghasilkan hormon reproduksi. Untuk menghasilkan hormon tersebut diperlukan gizi. Karena itu fungsi seks dan reproduksi akan berjalan baik bila kita dapat memenuhi kecukupan vitamin-vitamin B, asam pantotenat, niasin, vitamin E dan seng (zinc).

Apabila asupan gizi tersebut kurang, maka akan muncul gangguan seperti tidak berkembangnya organ seks, menopause terlalu dini, dan impotensi. Kelenjar adrenal menghasilkan hormon seks, dan untuk aktivitasnya memerlukan vitamin A, vitamin B, asam pantotenat, niasin, vitamin C, vitamin E, dan asam lemak tak jenuh.

Pada pria, testis menghasilkan hormon testoteron dan sperma. Perempuan juga menghasilkan testosteron. Hormon tersebut berperan penting dalam merangsang nafsu seks. Untuk itu vitamin A, C, E, dan asam folat serta testosteron akan menghasilkan sperma. Sperma diketahui mengandung kalsium, magnesium, zinc, sulfur, vitamin B12, dan vitamin C.

Itulah sebabnya kekurangan vitamin E bisa menyebabkan degenerasi organ reproduksi. Konsumsi zinc (seng) yang tidak mencukupi menyebabkan sperma kurang lincah dan infertil (tidak subur). Seng merupakan mineral terpenting pembuatan dihidroksi testosteron, enzim aktif penopang hormon laki-laki testosteron. Hormon-hormon seks juga memerlukan kolesterol jadi mengonsumsi kolesterol perlu, tapi jangan berlebihan. Selama kita cukup mengonsumsi vitamin B kompleks, vitamin C, vitamin E, magnesium, dan seng, maka kolesterol dapat dimetabolismekan oleh tubuh dengan baik.

Kekurangan mineral fosfor juga akan menyebabkan kemampuan seks jadi bermasalah semangat tempur jadi payah, karena kekurangan fosfor akan menyebabkan berkurangnya hormon seks laki-laki.

Zat lain yang akan menyebabkan kemampuan seks menurun jika kita kekurangan adalah zat yang bernama lesitin padahal untuk membentuk lesitin diperlukan mineral fosfor, nitrogen, asam lemak dan gliserol.

Untuk dapat mengoptimalkan kemampuan seks harus ditunjang dengan gizi yang cukup dan berkualitas, kesehatan yang optimal serta tidak adanya gangguan psikologis.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved