Kiper Persebaya DU Meninggal Dunia

TRIBUNNES.COM,SURABAYA- Kiper utama Persebaya yang berlaga di Divisi Utama, Ngadiono, meninggal dunia karena penyakit liver yang sudah cukup lama dideritanya.

Almarhum meninggal dalam usia 32, di rumahnya di Kendal Jawa Tengah, Selasa (19/6/2012) usai Isya.

“Ngadiono, kiper kami, meninggal dunia selepas Isya, di rumahnya, di daerah Kendal, Jawa Tengah. Kami baru saja terima kabar dari keluarga almarhum,” ujar Gangsar Yudi, asisten manajer Persebaya DU, Selasa (19/6/2012) semalam.

Ngadiono sempat memperkuat Persebaya DU. di beberapa laga putaran pertama Divisi Utama PT Liga Indonesia musim ini. Saat itu, Persebaya DU masih dilatih oleh Subangkit.

Kiper senior kelahiran 15 Juli 1989 ini lalu nonaktif, karena sering sakit-sakitan. Pada Februari 2012, Manajer Persebaya DU, Haries Purwoko, mengatakan, Ngadiono harus absen sampai akhir musim lantaran harus menjalani terapi dan pengobatan intensif, karena sakit di lambungnya.

“Kami sangat kehilangan. Dia pemain senior yang bisa ngayomi pemain muda. Sebelum dia sakit, dia tidak pernah neko-neko di dalam maupun luar lapangan,” sebut Gangsar.

Gangsar mengatakan, Persebaya DU terpaksa tidak bisa menghadiri pemakaman Ngadiono. Lantaran fokus dengan persiapan di babak delapan besar Divisi Utama PT LI. “Mungkin hanya saya saja ,sebagai utusan yang berangkat,” ujar Gangsar.

Semasa hidup, Ngadiono pernah pula memperkuat Persebaya, sebelum adanya dualisme kompetisi. Sebelum bermain untuk Persebaya DU, ia sempat menjadi kiper PSBI Blitar.