Om Liem Meninggal
Biksu dari Thailand Tangani Prosesi Pemakaman Om Liem
Orang kaya singapura tak perlu repot lagi mengurusi pemakaman keluarga.

Laporan wartawan Tribun Batam Rio Batubara
TRIBUNNEWS.COM,SINGAPURA- Orang kaya singapura tak perlu repot lagi mengurusi pemakaman keluarga. Karena kini, banyak bertebaran jasa pemakaman yang menawarkan one stop service untuk pemakaman. Keluarga besar mengontak salah satu pelayanan pemakaman di Singapura.
Hal ini diamini Frans salah satu panitia keluarga di Mount Vernon Parlour 1. " Sejak hari Minggu keluarga telah mengontak salah satu jasa pemakaman di Singapura untuk menangani pemakaman Om liem," ungkapnya kepada Tribun, selasa (12/6).
Pihak keluarga Om liem memilih menggunakan jasa Singapura casket yang merupakan salah satu jasa pelayanan pemakaman terbesar di Singapura. Frans melanjutkan paket pelayanan jasa pemakaman di Indonesia tak selengkap yang ditawarkan Singapura
Singapura Casket memberikan banyak pilihan bagi keluarga Om Liem. Baik itu untuk menyiapkan peti mati,biksu, jasa penguburan, jasa florist. Bahkan memberikan jasa konseling bagi keluarga.
"Saya tidak tahu pasti apa saja paket yang diambil keluarga. Namun yang pasti keluarga memilih paket transportasi, peti mati, jasa florist, jasa biksu. Keluarga tinggal terima beres,"tutur Frans.
Bahkan, pihak keluarga besar Liem Sie liong meminta jasa Biksu dari Thailand untuk menangani seremoni keagamaan dan memilih tanggal yang baik untuk pemakaman om Liem.
Jasa yang ditawarkan Singapura Casket tidak main-main, Untuk peti mati Om Liem mengunakan bahan berkualitas. Dengan warna coklat kayu yang mengkilat. Begitu juga jasa florist, yang mampu membuat rumah duka tampak megah dengan hiasan bunga yang berada di kiri kanan pintu masuk.
Ketika disinggung soal biaya Frans tidak mau berkomentar banyak. Hal senada diungkapkan Jamin Hidayat, yang juga salah satu seorang panitia. Ia mengatakan dalam adat cina tidak boleh menawar karena tidak baik. "Saya belum bisa kasih komentar soal itu. Mendingan dari pihak keluarga saja," paparnya.
Begitu juga dengan pihak Singapore Casket yang tidak mau berkomentar tentang biaya. " Saya tidak bisa memberikan informasi tersebut, karena kerahasiaan adalah bagian dari perjanjian dengan keluarga,"ungkap salah satu pengawai, Singapore Casket.
Dari penelusuran Tribun di Singapore Casket, peti mati yang ditawarkan jasa pemakaman tersebut dari harga termurah 3 ribu sing Dollar atau sekitar Rp 23 juta hingga harga 9 ribu dollar Singapura atau sekitar 675 juta. Peti mati tersebut terbuat dari bahan Cheery wood dan diimpor dari luar negeri.