Sabtu, 4 Oktober 2025

KNKT: Pemerintah Harus Turun Tangan Hindari Kanibalisme

Penghentian pasokan suku cadang (spare part) yang dipergunakan untuk angkutan umum bisa meningkatkan

Editor: Hendra Gunawan

TRIBUNNEWS, JAKARTA - Penghentian pasokan suku cadang (spare part) yang dipergunakan untuk angkutan umum bisa meningkatkan potensi kecelakaan, karena pemilik kendaraan akan melakukan berbagai upaya agar truk atau busnya tetap bisa beroperasi.

Hal itu dikatakan, Tatang Kurniadi, Ketua Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), menanggapi pemutusan sepihak PT Hyundai Motor Corporation (PT HMC) terhadap PT Korindo Heavy Industry (PT KHI) selaku agen tunggal pemegang merk untuk kendaraan angkutan niaga seperti bus dan truk merk Hyundai.

"Salah satu yang bisa saja dilakukan perusahaan angkutan umum yaitu dengan melakukan kanibalisme suku cadang. Pemerintah sebagai regulator harus segera turun tangan," ujarnya, kemarin.

Tatang menjelaskan, pemerintah harus mencegah terjadinya kecelakaan karena suku cadang yang dipergunakan tidak sesuai dengan spesifikasi. "KNKT hanya bisa mengingatkan pemerintah, karena KNKT baru bisa bekerja aktif setelah terjadi kecelakaan.

"Sebelum terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, maka menjadi tanggung jawab pemerintah dan regulator lainnya untuk melakukan pencegahan,” kata Tatang.

Tatang juga menegaskan, jika HMC dan KHI tidak juga menemukan kesepakatan, pemerintah harus segera berinisiatif mengatasi masalah tersebut karena ini menyangkut keselamatan banyak orang, maka dibutuhkan keseriusan dari semua pihak yang terlibat.

Seo Jeung Sik, Direktur KHI, menyatakan HMC tetap memiliki kewajiban untuk memasok suku cadang bagi KHI karena Technical License Agreement masih berlaku meskipun Distributorship Agreement dan Supply Agreement dinyatakan telah berakhir.  

KHI, menurut Seo, sangat menyesalkan tindakan pemutusan sepihak oleh Hyundai. "Padahal sejak ditekennya perjanjian kerjasama pada 16 Juni 2006, kami telah berupaya memenuhi kewajibannya untuk menjual produk kendaraan niaga Hyundai baik truk maupun bus," ujar Seo.

Selain berupaya menjual produk kendaraan niaga, KHI pun berupaya meningkatkan pelayanan terhadap konsumennya, meskipun pihak HMC seringkali justru menjadi penyebab atas kerugian yang diderita oleh konsumen.

Baca juga:

Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved