LBH Medan: Bentrok Kutalimbaru Akibat Lemahnya Kepolisian
Bentrokan antara petani dan PTPN 2 di Kutalimbaru bukanlah kejadian mencolok pertama yang terjadi sejak Monang memimpin jajaran
Laporan Wartawan Tribun Medan, M Azhari Tanjung
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Ketua Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Medan Muslim Muis mengungkapkan bentrokan yang terjadi antara warga petani dan pihak PTPN di Kutalimbaru disinyalir mencerminkan lemahnya Kapolresta Medan.
"Kalau bentrok antara warga terjadi, berarti polisi gagal menjadi pengayom masyarakat," kata Ketua Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Medan Muslim Muis kepada wartawan, Jumat (25/5/2012).
Bentrokan antara petani dan PTPN 2 di Kutalimbaru bukanlah kejadian mencolok pertama yang terjadi sejak Monang memimpin jajaran Polresta Medan. Sebelum ini, bentrokan warga penggarap lahan juga meletus di kawasan Keramat Kuda Percut Sei Tuan. Beberapa warga terpaksa dilarikan ke rumah sakit akibat bentrokan yang dipicu perebutan lahan tersebut.
Selain itu, benak publik juga masih mengingat, peristiwa pembakaran dua warga sipil di Desa Lau Bekri, Kutalimbaru oleh warga. Kinerja Kapolresta Medan semakin disorot ketika polisi hanya berhasil menangkap 3 pelaku pembakaran. Sedang belasan pelaku lainnya masih berkeliaran.
Muis pun menilai, Kapolresta Medan Kombes Monang Situmorang terlalu lemah dalam memainkan peranan kepolisian di tengah-tengah masyarakat.
"Kalau aku melihatnya dia (Monang) lemah, terlalu kalem," katanya.
Penilaian ini juga dirasa tidak terlalu berlebihan. Monang, kepada para wartawan juga dikenal sebagai sosok yang dingin. Dalam beberapa kesempatan, Monang sebagai pucuk pimpinan di Mapolresta Medan sangat sulit untuk dimintai keterangannya.
Seperti dalam peristiwa bentrokan di Kutalimbaru, sosok Monang yang menjadi satu-satunya pintu informasi resmi tidak sesuai harapan. Seperti dalam kesempatan sebelum-sebelumnya, Monang selalu sulit ditemui.
Upaya konfirmasi lewat telepon selulernya pun tak berhasil didapat. Panggilan telepon wartawan selalu di-reject oleh Monang.
Begitupun saat wartawan berusaha konfirmasi terkait pernyataan Ketua Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Medan Muslim Muis terhadap Kapolresta Medan. Monang yang dihubungi lewat telepon selulernya tidak juga memberikan konfirmasinya.
Baca juga: