DPRD Tarakan ke Nunukan Cari Alternatif Gas
Upaya yang dilakukan ini untuk mencari alternatif gas, guna memenuhi kebutuhan gas untuk membangkitkan pusat listrik tenaga gas
Editor:
Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun Kaltim, Niko Ruru
TRIBUNNEWS.COM, NUNUKAN - Anggota DPRD Kota Tarakan, Kamis (24/5/2012) menemui Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Nunukan Abdul Azis Muhammadiyah dan Bupati Nunukan Basri.
Kedatangan rombongan yang dipimpin Komisi II DPRD Tarakan Hajjah Siti Laila dalam rangka mencari informasi mengenai kerjasama Pemkab Nunukan dengan perusahaan minyak gas PT Medo terkait pengelolaan gas Blok Siemanggaris.
Upaya yang dilakukan ini untuk mencari alternatif gas, guna memenuhi kebutuhan gas untuk membangkitkan pusat listrik tenaga gas di Tarakan yang sedang mengalami kemerosotan energi.
Saat ini Tarakan mengalami krisis listrik dengan waktu pemadaman yang sangat panjang.
Selain berupaya mencari alternatif gas ke Nunukan, DPRD Tarakan juga telah berupaya mencari sumber energi ke Bunyu, Kabupaten Bulungan.
“Kami dari DPRD Tarakan, sebagaimana diketahui bersama di Tarakan untuk pembangkit listrik kami menggunakan gas. Kami ada MoU dengan PT Medco namun dalam perjalanan waktu itu, gas yang kami butuhkan 6 MMSCFD merosot drastis menjadi kurang lebih 1,9. Sehingga mesin pembangkit listrik di Tarakan mengurangi pasokan gas, terjadilah pemadaman dengan durasi yang cukup panjang,” ujar anggota Komisi II DPRD Kota Tarakan, Adnan Hasan Galoeng.
Saat berkunjung ke Pertamina Bunyu, pihaknya mendapatkan kepastian akan ada suplai gas antara 2 hingga 4 MMSCFD. Namun jumlah itu dinilai masih sangat kurang.
Pihaknyapun kemudian mengadakan pertemuan dengan pihak PT Medco pusat di Jakarta. Dari pertemuan itu diperoleh informasi jika Medco memiliki kandungan gas yang cukup besar di Blok Siemanggaris, Kabupaten Nunukan.
“Mereka sharing dengan Pemkab Nunukan untuk mengelola gas itu, dimana Nunukan juga membutuhkan itu untuk pembangkit listrik. Itulah kami datang kemari, sejauh mana kerjasama Medco dan Pemerintah Kabupaten Nunukan,” ujarnya.
Pihaknya sudah berkoordinasi dengan PT Medco Nunukan, agar PT Medco dan Pemkab Nunukan mau membagi gas untuk kebutuhan di Kota Tarakan.
Baca juga:
![[FULL] Kesaksian Warga Lubang Buaya saat G30S/PKI: Sumur Berisi Mayat 6 Jenderal Milik Seorang Guru](https://img.youtube.com/vi/FVVk2wuyxiU/mqdefault.jpg)
