Sriwijaya Buka Penerbangan ke Jayapura dan Biak

Laporan Wartawan Tribun Jogya/ Gaya Lufityanti

TRIBUNNEWS.COM YOGYA,– Maskapai Sriwijaya Air kembali melakukan perluasan jaringan, terutama ke wilayah timur Indonesia. Mulai 21 April ini, maskapai yang bergerak di medium class ini menambah dua rute baru, yakni Yogyakarta – Jayapura dan Yogyakarta – Biak. “Rute ini juga menyambut kedatangan pesawat baru kami, Boeing 737 800 yang akan memfasilitasi rut eke timur Indonesia,” ujar District Manager Sriwijaya Air Yogyakarta, Faisal Rahman pada Minggu (20/5/2012).

Pengembangan rut eke wilayah timur ini, menurutnya, sudah direncanakan sejak lama. Namun, karena terkendala kurangnya armada, rencana ini belum sempat direalisasikan. “Sekalipun hanya connecting flight, namun kami terus mengupayakan rute tersebut melihat demand yang begitu tinggi,” terangnya.

Saat ini, lanjutnya, demand penerbangan ke timur Indonesia cukup tinggi. Hal ini terlihat dari banyaknya pengusaha, dan pejabat Pemerintah Daerah (Pemda) yang sering melakukan perjalanan terutama ke Jayapura dan Biak. “Banyaknya mahasiswa asal Papua yang menempuh pendidikan di sini juga menjadi potensi tersendiri bagi rute ini,” jelasnya.

Tingginya demand ini, menurutnya, tidak diimbangi dengan supply yang ada. Sampai sata ini, baru beberapa maskapai saja yang mengadakan penerbangan dengan rute timur Indonesia.

Berbeda dengan maskapai lain, Sriwijaya memberanikan diri untuk mengadakan penerbangan mulai malam hari. Pada pukul 19.30, penumpang akan diterbangkan dari Yogyakarta ke Surabaya, kemudian melalui Ujung Pandang, Makassar, penumpang akan menuju Jayapura. Dengan jadwal penerbangan yang lebih awal, membuat penumpang akan sampai Jayapura pada pukul 07.15.

“Hanya kami yang bisa mencapai Jayapura pagi hari, smeentara maskapai lain tiba di Jayapura baru siang atau sore harinya. Dengan kedtaangan pagi hari, tentunya akan memudahkan penumpang yang ada urusan bisnis di pagi harinya,” tuturnya.

Spesial untuk promonya kali ini, Sriwijaya Air akan memberikan harga special untuk penumpangnya. Pihaknya akan membandrol tiket Yogyakarta – Biak seharga Rp 1,9 juta, sementara Yogyakarta – Jayapura seharga Rp 2,1 juta. Harga ini, tambahnya, sangat terjangkau dibanding harga normal yang berada pada kisaran Rp 2,5 juta untuk tujuan Biak dan Rp 3,5 juta untuk tujuan Jayapura. “Untuk penerbangan selama sekitar enam – tujuh jam ini, kami menyediakan snack untuk disantap di waiting room di lokasi transit. Penerbangan ini berkapasitas 175 seat yang terdiri dari kelas ekonomi dan eksekutif,” paparnya. (gya)