Casa Medan ke Kutacane Jatuh
Almarhum Kapten Famal Sempat Cerita Ingin Berhenti Kerja
Menurut Albert, seorang tetangga Famal sekaligus ketua RT, Famal sering bersosialisasi dengan masyarakat sekitar di sela-sela kesibukannya
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Edwin Firdaus
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Di tengah kesibukan aktivitasnya sebagai pilot perusahaan penerbangan, Famal Ishak juga merupakan seorang warga yang dikenal ramah di kediamannya. Sesekali bila libur tiba, Famal selalu bersosialisasi dengan masyarakat sekitar kediamannya.
Kapten Famal Ishak adalah pilot Pesawat Cassa 212-200 yang mengalami kecelakaan di kawasan hutan Geleng Pintu, Sinambah, Tanah Karo, Sumatera Utara pada Kamis (29/9/2011).
Menurut Albert, seorang tetangga Famal sekaligus ketua RT, Famal sering bersosialisasi dengan masyarakat sekitar di sela-sela kesibukannya.
"Keluarganya sama tetangga itu ramah. Walau padat jadwal kerjanya, pak Famal sendiri sering menyapa kami, bahkan sering mengajak untuk berolah raga dengan beliau," ujar Albert Ketua RT 07/05, perumahan Kompleks Polri Cipinang Atas, Jakarta saat ditemui Tribunnews.com di rumahnya, Minggu (2/10/2011).
Lebih lanjut Albert menceritakan, bahwa tiga hari sebelum musibah terjadi dirinya masih sempat bertegur sapa dengan Kapten Famal.
"Sekitar tiga hari sebelum kejadian, kami masih tegur sapa dengan beliau. Masih sempat bercerita kalau sebelumnya dia (Famal) sempat mengeluh kepada istrinya, ingin berhenti dari Nusantara Buana karena letih. Istrinya mendukung niat itu namun belum tercapai," imbuhnya.