Pemakaman Amy Winehouse Berlangsung Tertutup

TRIBUNNEWS.COM - Pemakaman Amy Winehouse yang berlangsung Selasa (26/7/2011) hanya akan dihadiri keluarga dan teman dekat. Pemakaman ini berlangsung setelah dilakukan otopsi sehari sebelumnya.

Seperti dilansir BBC, juru bicara keluarga mengatakan tidak akan memberitahu detil lokasi atau waktu pemakaman.

Mitch Winehouse, ayah Amy pada Senin kemarin mengucapkan terimakasih kepada para penggemarnya dengan mengatakan, "Saya tidak bisa mengatakan betapa berartinya ini bagi kami. Ini sangat membuat segalanya menjadi lebih mudah.''

Saat mengunjungi rumah anaknya, dia menambahkan, rasa kehilangan membuatnya "tidak bisa berkata-kata".

Ibu dan adik Amy juga datang untuk melihat bunga, kartu dan foto yang diletakkan oleh para penggemar untuk menghormati Amy. Pemakaman akan dilakukan secepatnya, setelah sertifikat kematian keluar.

Secara tradisional, pemakaman Yahudi memang dilakukan secepatnya setelah meninggal.

Seperti diberitakan sebelumnya, penyanyi berusia 27 tahun tersebut ditemukan tewas Sabtu (24/7/2011) di rumahnya di Camden, London utara.

Penyanyi Inggris yang pernah memenangkan lima penghargaan Grammy ini memang dikenal mengalami kecanduan narkoba dan minuman keras meski beberapa kali ikut rehabilitasi.

Tetapi sejauh ini polisi belum mengungkap penyebab kematian Amy, sementara pemeriksaan penyebab kematian ditangguhkan hingga 26 Oktober.

Album Back To Black, yang pernah menguasai tangga lagu lima tahun lalu itu kini kembali diburu dan masuk lagi dalam tangga lagu bulan ini.