Kamis, 2 Oktober 2025

Tribunners / Citizen Journalism

Meningkatkan Kunjungan Wisatawan Mancanegara Melalui Cap Go Meh

Perayaan Cap Go Meh 2016 dan Festival Krendang Tambora, di Jakarta Barat telah berlangsung sukses pada Kamis, 25 Februari 2016.

TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Tatung melakukan aksi saat perayaan Cap Go Meh 2016 di Kawasan Tambora, Jakarta Barat, Jumat (25/2/2016). Kegiatan perayaan Cap Go Meh tersebut bernuansa Kalimantan Barat dan juga menyediakan Festival kuliner khas Kalimantan Barat. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

Ditulis oleh : Abdullah Taruna

TRIBUNNERS - Perayaan Cap Go Meh 2016 dan Festival Krendang Tambora, di Jakarta Barat telah berlangsung sukses pada Kamis, 25 Februari 2016.

Antusiasme warga dari dan luar Tambora tampak dari padatnya pengunjung acara. Jalan Krendang Raya praktis lumpuh.

"Jangankan untuk dilalui mobil, untuk dilalui pejalan kaki pun sulit dilakukan, karena berjubelnya pengunjung di sepanjang jalan," kata Ajun, Ketua Perhimpunan Rumah Kebangsaan Indonesia.

Keberhasilan kegiatan ini, kata Ajun, juga ditunjukkan dari semangat peserta yang sejak pukul 08.00 WIB pagi tetap menjalankan ritual Cap Go Meh padahal hujan deras mengguyur hingga pukul 14.30.

"Cuaca Jakarta yang kurang mendukung perayaan Cap Go Meh, tidak menjadi penghalang. Acara tetap berlangsung, dan baru kelar pukul 5 sore," terang Ajun.

Acara perayaan hari ke-15 sejak tanggal 1 tahun baru Imlek yang baru pertama kali digelar di Jalan Krendang Raya ini baru pertama kali dilakukan.

Panitia menampilkan aneka budaya, di antaranya, barongsai, ondel-ondel, enggrang, tatung, gotong joy dewa-dewi, liong, aneka hiburan dan festival kuliner.

Acara-acara tersebut ditampilkan dengan nuansa Kalimantan Barat.

Hal itu dilihat dari busana mereka yang khas Kalimantan Barat, termasuk tarian dan atraksinya yang ekstrim.

Menurut Ajun, ciri khas sajian Cap Go Meh Kalimantan itu berkaitan dengan mayoritas warga etnis Tionghoa yang berasal dari Pontianak, wilayah Kalimantan Barat.

Tapi panitia tetap memasukkan juga seni budaya ondel-ondel yang khas Betawi.

Praktis sajian ini menarik untuk warga dari semua lapisan, sosial, etnis dan latar belakang keyakinan berbeda.

Tidak berlebihan bila Ketua Dewan Pembina Perhimpunan Rumah Kebangsaan Indonesia yang juga anggota DPR-RI, Darmadi Durianto menyatakan, bahwa acara ini memiliki misi untuk terus menguatkan persatuan nusantara.

"Tahun depan kami akan kembali menyelenggarakan perayaan Cap Go Meh dengan tujuan memperkuat persatuan busantara, dan juga membantu Pemerintah melalui Kementerian Pariwisata meningkatkan kunjungan wisatawan Tiongkok dari 1,1 juta wisatawan pada 2015 menjadi sekitar 10 juta pada 2019," kata Darmadi Durianto.

Baru -baru ini Kementerian Pariwisata menunjuk Baidu, perusahaan berbasis internet dan media asal China untuk memberikan edukasi kepada para pelancong asal Tiongkok agar tertarik untuk mengunjungi Indonesia.

Target yang diberikan kepada Baidu adalah mendongkrak jumlah pengunjung wisata dari 1,1 juta pada 2015 menjadi 10 juta orang.

"Program Pemerintah tersebut sesuai dengan keinginan Perhimpunan Rumah Kebangsaan Indonesia (RPKI) yang ingin menjadikan kawasan Krendeng Raya sebagai tujuan wisata berbasis budaya etnis Tionghoa," kata Darmadi.

Anggota DPR-RI dari PDIP ini mengingatkan akan pentingnya dukungan semua pihak.

Seperti dalam perayaan Cap Go Meh 2567 ini, panitia mendapat dukungan sponsor dari Bank Mandiri.

Salah satunya dengan menghadirkan sebanyak 250 nasabah komunitas Tanah Abang dan 2 ribu orang warga Jabodetabek di Krendang Raya, tempat Cap Go Meh dan festival kuliner berlangsung.

Melalui kegiatan ini, Bank Mandiri mengedukasi para pengunjung Cap Go Meh yang bergerak dalam sektor usaha kecil dan menengah mengajukan pinjaman modal usaha.

Dari total dana pihak ketiga sebesar Rp 3,5 triliun di komunitas Tanah Abang, Bank Mandiri telah menyalurkan kredit segmen mikro, dan small business kepada komunitas Tanah Abang sebesar Rp 500 miliar.

Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email [email protected]

Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved