Jumat, 3 Oktober 2025

Tribunners / Citizen Journalism

Firth of Fifth, Ketika Genesis Bermain dengan Keindahan Komposisi Musik

Banks mengatakan lirik lagu yang ada di album 'Selling England by the Pound' (1973) itu merupakan yang terburuk selama karier bermusiknya.

Editor: Rendy Sadikin
Istimewa
Genesis (ki-ka): Tony Banks, Phil Collins, Mike Rutherford, Steve Hackett, dan Peter Gabriel. 

ditulis oleh Rendy Sadikin, kolumnis Rasmusicology

TRIBUNNEWS.COM - 'Lupakanlah permainan kata-kata yang bersemayam dalam lirik sebuah lagu. Namun, resapilah keindahan aransemen dan instrumentasi yang menjadi tonggak dari lagu tersebut.'

Tampaknya, inilah pesan yang ingin disampaikan oleh Tony Banks, kibordis band rock progresif Genesis, saat menciptakan lagu masterpiece bin monumental, 'Firth of Fifth'.

Bahkan, Banks mengatakan lirik lagu yang ada di album 'Selling England by the Pound' (1973) itu merupakan yang terburuk selama karier bermusiknya.

Simak saja lirik 'The mountain cuts off the town from view. Like a cancer growth is removed by skill.' Kutipan lirik tersebut dinilai cenderung berlebihan alias lebay.

Memang, keindahan lagu tersebut tidak terletak pada liriknya, tapi permainan para musisi Genesis yakni Peter Gabriel (vokal, flute), Mike Rutherford (bass, gitar), Steve Hackett (gitar), Tony Banks (piano, kibor) dan Phil Collins (drum, perkusi).

Di bagian awal lagu, misalnya, pendengar sudah dibuat terpukau dengan permainan piano klasik Tony Banks yang indah dan menawan.

Lalu, harmoni dan irama rock progresif yang menghentak di bagian utama. Kemudian, kelihaian para personel lainnya menyambut 'umpan' nada yang diberikan oleh Banks dalam lima menit terakhir lagu tersebut.

Nah, di bagian pamungkas lagu tersebut, para musisi Genesis membuat pendengarnya 'orgasme'. Bayangkan, melodi gitar Hackett yang menyayat dengan tone bagaikan suara biola, permainan drum Collins yang keras namun inovatif dan sound futuristik dari kibor Tony Banks.

Ya, musik yang mereka mainkan dalam lima menit tersebut memang jauh lebih indah dan menggetarkan jiwa jika dibandingkan lirik konyol yang disebutkan oleh Banks tersebut.

Wajar, dengan komposisi ciamik tersebut, lagu ini disebut-sebut sebagai anthem atau lagu wajib bagi para penikmat rock progresif.

Tadinya, lagu tersebut mengacu kepada sebuah sungai bernama Forth di Skotlandia dan berjudul 'Firth of Forth'. Namun, entah kenapa judul itu diganti menjadi 'Firth of Fifth'

Meski disampul album tertulis lagu itu diciptakan oleh seluruh anggota band, sebagian besar komposisinya dibesut oleh Tony Banks.

Sebenarnya, cetak biru lagu tersebut sudah ditulis pada 1972 ketika Genesis tengah menggodok album 'Foxtrot'. Namun, ketika diajukan, lagu tersebut ditolak.

Kemudian, lagu tersebut diaransemen ulang untuk menjadi salah satu nomor di album 'Selling England by the Pound'.

Meski liriknya konyol dan buruk, lagu tersebut dipuji banyak kritikus musik. Kebanyakan dari mereka memuji permainan piano klasik Banks dan solo gitar Hackett di lagu tersebut.

Salah satu pujian datang dari penulis rock, Edward Macan. "Lagu ini merupakan 9.30 menit terbaik yang pernah diberikan oleh Genesis," tutur Macan.

Bahkan, Hackett sangat mengidolakan lagu tersebut. "Ini seperti kembaran saya. Hingga kekinian, saya masih menikmati memainkan lagu tersebut. Ini adalah solo gitar yang sangat bagus," tutur gitar beraliran klasik tersebut.

'Firth of Fifth' hingga kekinian menjadi salah satu lagu wajib Genesis dalam setiap konsernya. Dan, lagu ini sangat dinanti para penggemar di saban penampilan Genesis.

Lihat videonya di sini

Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email [email protected]

Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.

Tags
Genesis
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved