Wisata NTT
Coto Makassar Daeng Rani Kupang, Racikan Kuah dan Isinya Bikin Ketagihan
Untuk memberikan pelayanan yang prima, Daeng Rani menutup warungnya sementara setiap pukul 15.00 hingga pukul 18.00.
Laporan Wartawan Pos Kupang, Muhlis Al Alawi
TRIBUNNEWS.COM, KUPANG - Menu Coto Makassar menjadi salah satu makanan berkuah yang banyak diburu wisatawan saat berkunjung ke suatu kota.
Bukan tanpa sebab, cita rasa kuah dan aneka olahan daging sapi, lidah, otak, dan jeroannya membuat pencinta kuliner makanan asal pulau Sulawesi ini tak pernah bosan menikmati hidangan tersebut.
Saat anda berada di Kota Kupang, banyak rumah makan yang menawarkan hidangan Coto Makassar dari kelas warung pinggir jalan hingga restoran.
Namun tidak semua rumah makan bisa menyajikan makanan khas ini seperti dari daerah asalnya.
Untuk di Kota Kupang, bila anda pencinta kuliner coto Makassar, datanglah ke warung Coto Makassar milik Daeng Rani di Jalan Timor Raya Kilometer Tujuh, Kelurahan Oesapa, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang.

Daeng Rani saat meramu Coto Makassar di Jalan Timor Raya Kilometer Tujuh, Kelurahan Oesapa, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang. (Foto-foto Pos Kupang/Muhlis Al Alawi)
Citarasa kuah dan aneka isi daging sapi, lidah, otak dan berbagai jeroan sapi-siap memanjakan lidah anda yang merindukan masakan berkuah tersebut.
Selain berasal dari Sulawesi, Daeng Rani rupanya memiliki bumbu rahasia sehingga coto besutannya membuat ketagihan para pelanggannya.
Bumbu rahasianya itu menjadikan kuah cotonya terasa sedap dan lezat.
Tak hanya itu, Daeng Rani juga tidak sembarang memilih isian kuah cotonya.
Ia mengutamakan kualitas daging sapi dan jeroan untuk dijadikan isi kuah cotonya.
“Biar warung kami sederhana tetapi kualitas isi dan citarasa kuah kami utamakan. Sehingga pelanggan kami tetap setia menikmati coto buatan kami,” ujar Daeng Rani kepada Pos Kupang, Senin (15/6/2015).
Untuk membuka usaha warung coto Makassar, rupanya Daeng Rani sudah bergelut belasan tahun dengan menu berkuah tersebut.
Berbagai bumbu rahasia dan cara memasaknya pun sudah ia ketahui dari orang tuanya dan saudaranya.
Dengan demikian, citarasa cotonya tidak pernah berubah dari awal berjualan hingga sekarang.
Tak hanya menjual coto saja, Daeng Rani juga menyajikan ketupat, telur rebus, emping melinjo, kacang goreng dan nasi putih.

Ketupat.
Untuk minuman, ia memiliki menu khusus asal Sulawesi yakni Es Pisang Ijo dan Es Palubuntung.
Selain ada juga jeruk hangat dan teh hangat.
Satu porsi coto, Daeng Rani menjualnya dengan harga Rp 22.000.
Bila dilengkapi dengan nasi anda menambah uang Rp 6.000.
Sementara harga satu ketupat, telur, dan bawang goreng masing-masing Rp 3.000.
Warung Daeng Rani yang berada dipinggir Jalan Timor Raya Kupang buka setiap hari dari pukul 10.00 hingga pukul 22.00.
Untuk memberikan pelayanan yang prima, Daeng Rani menutup warungnya sementara setiap pukul 15.00 hingga pukul 18.00.
Setelah itu ia membuka kembail warungnya dari pukul 18.000 hingga pukul 22.00 Wita.

Warung Coto Makassar Daeng Rani di Kupang.
Untuk mencapai lokasi warung Daeng Rani tidaklah sulit.
Anda cukup menumpang angkutan umum jurusan Tarus atau Penfui lalu turun di warung yang tidak jauh dari Supermarket Duta Lia Oesapa Kupang.
Ongkos per penumpang hanya Rp 3.000.