TOPIK
Polisi Ditembak
-
Brigadir Susanto, sempat dua hari berturut-turut menjalani tes uji kebohongan
-
Terungkap sudah motif penembakan Kepala Pelayanan Markas (Yanma) Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Pamudji (55)
-
dalam pemeriksaan psikologi atau kejiwaan Brigadir Susanto, tergambar suka menutupi diri. Ia cenderung banyak tahu, tapi menutupi diri.
-
dari keterangan saksi, Brigadir Susanto telah berpakaian dinas lengkap seperti yang diperintahkan AKBP pamudji sebelum penembakan
-
Penyidik masih mendalami apa motif sebenarnya di balik penembakan terhadap AKBP Pamuji.
-
Brigadir Susanto, tersangka penembak Kepala Detasemen Pelayanan Markas (Yanma) Polda Metro Jaya, AKBP Pamudji sudah jalani tes psikologi.
-
Keletihan lahir dan batin akibat menunggu atau dipanggang berjam-jam untuk sebuah seremoni simbolik membuat Brigadir Susanto awalnya dalah korban?
-
Hasil tes kejiwaan tersangka penembak mati atasan, Brigadir Susanto, tidak akan diungkap ke publik. Apa alasannya?
-
Informasi yang beredar pemicu Brigadir Susanto melakukan aksi nekatnya, karena letih lahir dan batin sehingga stres
-
AKBP Pamudji lalu menegur Brigadir Susanto dan memintanya keluar.
-
Brigadir Susanto ditetapkan sebagai tersangka penembak atasannya sendiri AKBP Pamudji, Selasa (18/3/2014).
-
Hasilnya, dari rekonstruksi mini tersebut, di lokasi kejadian polisi menemukan ada dua bekas tembakan.
-
Penyidik tidak hanya menggali keterangan para saksi dan menyelidiki hasil olah TKP dari peristiwa penembakan di Yanma
-
Polda Metro Jaya akan memperketat pengajuan dan permohonan memegang senjata api bagi anggotanya,
-
berdasarkan hasil pemeriksaan diketahui antara AKBP Pamudji dengan Brigadir Susanto tidak ada permasalahan pribadi.
-
Kejadian demi kejadian dalam rangkaian peristiwa penembakan terhadap AKBP Pamudji dengan tersangka Brigadir Susanto terus terungkap.
-
Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Dwi Priyatno, memberikan penjelasan mengenai prosedur penggunaan senjata api
-
Brigadir Susanto, akan menjalani tes psikologi atau kejiwaan, Kamis (20/3/2014).
-
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Dwi Priyatno menuturkan motif penembakan tersebut.
-
Briptu Susanto terancam dipecat dari anggota kepolisian
-
AKBP Pamudji tewas setelah ditembak anak buahnya, Brigadir Susanto di piket Yanma, Selasa (18/3/2014) pukul 21.30 WIB.
-
Marah yang berlebihan dari si pelaku membuat ia susah berpikir benar sehingga memicu munculnya perilaku agresif
-
Keterangan Brigadir Susanto bahwa Kepala Detasemen Markas Polda Metro Jaya AKBP Pamudji melakukan bunuh diri
-
Menurut Alfian Prasetio (28), anak pertama dari AKBP Pamudji, sosok ayahnya itu, sebagai ayah yang disiplin
-
Di tempat makan itu, ia memiliki 16 karyawan. Namun, bagi para karyawannya tersebut, Pamudji merupakan sosok yang baik hati
-
AKBP Nurul Megawati, istri dari AKBP Pamudji, tampak sangat syok melihat sang suami dimakamkan di TPU Cijantung
-
Ada bukti yang tidak terbantahkan bila Brigadir Susanto yang menembak AKBP Pamudji. Apa saja itu?.
-
AKBP Pamudji sempat memasukkan senjata milik Brigadir Susanto ke kantong kiri celananya sebagai bagian dari tegurannya pada Susanto
-
Diketahui, senjata berisi lima peluru. Tiga peluru masih utuh, dan dua tinggal selongsong. Satu peluru bersarang di kepala korban.
-
Seperti apa sosok Brigadir Susanto, tersangka penembak atasannya, AKBP Pamudji? Dia sudah lama tugas di Polda di Pelayanan Musik
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved