TOPIK
Kisah Tragis Angeline
-
Kepolisian mengungkap adanya bukti baru bercak darah yang ditemukan di kamar tidur ibu angkat Angeline
-
Kediaman mereka lumayan jauh dari akses jalan utama Kampung Sawah
-
Polisi belum mengantongi bukti-bukti yang menguatkan telah terjadi sindikasi yang menyebabkan kematian bocah manis tersebut.
-
Polisi telah menetapkan Margriet sebagai tersangka dalam kasus penelantaran Angeline.
-
Sebelum menjadi tersangka kasus penelantaran Ageline, Margarieth Christina Megawe tetap dalam pantauan kepolisian.
-
Pengacara Poppy Eunike Nany Kustiani, melalui SMS kepada Tribun Bali mengatakan, mengundurkan diri sebagai penasihat hukum Margriet
-
Kasus pembunuhan terhadap seorang anak bernama Angeline di Denpasar, Bali banyak mendapat sorotan dari berbagai pihak.
-
Siti Sapurah dari (P2TP2A) Kota Denpasar menilai polisi terlalu lambat dalam penetapan tersangka terhadap ibu asuh Angeline.
-
Pria berperawakan besar tersebut membawa berbagai alat musik ke area Instalasi Forensik RSUP Sanglah, Denpasar, Bali.
-
Pengakuan tersangka pembunuh gadis cilik, Angeline (8) yang tak lain pembantu rumah, Agustinus Tai Andamai (25) ke pihak kepolisian kerap berubah.
-
Aksi stop kekerasan terhadap anak yang digelar di Lapangan Bajra Sandhi, Renon, Denpasar, Bali, Minggu (14/6/2015).
-
0rang nomor satu di Bali ini menyebutkan, bila kasus Angeline mencoreng nama Bali di dunia Internasional.
-
- Ibu angkat Angeline, Margriet Ch Megawe (50) ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus penelantaran Angeline.
-
Tersangka pembunuhan Angeline, Agustinus Tai Andamara menjadi saksi dalam kasus penelantaran Angeline dengan tersangka Margriet.
-
Tiga penasihat hukum Margriet Christina Megawe (50), mendadak mengundurkan diri, Sabtu (13/6/2015).
-
Ibu angkat Angeline, Margriet Ch Megawe (50), dan anaknya, Yvonn, dijemput tim Direktorat Reskrim Umum Polda Bali
-
Polda Bali menetapkan ibu angkat Angeline, Margriet Megawe, sebagai tersangka dalam kasus dugaan pelantaran anak.
-
Ibu angkat Angeline (8), Margriet CH Megawe (60) ternyata bukan warga asli Bali maupun Manado.
-
Ibu angkat Angeline (8), Margriet CH Megawe (60) ternyata bukan warga asli Bali maupun Manado.
-
Ketua Tim Reaksi Cepat Komnas Perlindungan Anak, Naomi Werdisastro dan anggota P2TP2A Kota Denpasar, Siti Sapurah, melaporkan pria berinisial AA
-
Ibu angkat Angeline (8), Margareit CH Megawe (60) ternyata bukan warga asli Bali maupun Manado
-
Balindo Law Office yang termasuk dalam Kongres Advokat Indonesia bersedia membantu pengungkapan kasus kematian Angeline.
-
Tim Laboratorium Forensik Mabes Polri telah menemukan bercak darah di dalam kamar Margriet Chistina Megawe (50), ibu angkat Angeline.
-
Kepolisian Daerah Bali masih mendalami kemungkinan adanya tersangka baru dalam kasus pembunuhan angeline
-
Semenjak ini mencuat, banyak orang yang bereaksi dan menyatakan jika ada kejanggalan dari kasus kematian Angeline.
-
Ribuan orang dari Bali dan berbagai daerah lainnya bersama-sama mengadakan acara doa bersama untuk Angeline, di Pantai Matahari Terbit
-
Agustinus Tai Andamara adalah warga Desa Rambangaru, Kecamatan Haharu, Kabupaten Sumba Timur, NTT.
-
Hingga Sabtu (13/6/2014) sore, arus lalu lintas di Jalan Sedap Malam, tempat rumah duka di Denpasar, macet total.
-
Menurut Maman, aturan yang tidak ketat bisa menyalahgunakan adobsi menjadi perdagangan manusia (human trafficking).
-
Kepala Bagian SMF bagian Kedokteran Forensik RS Sanglah, dokter Ida Bagus Putu Alit mengatakan, otopsi itu harus sesuai prosedur.