TOPIK
Aksi 1812
-
Dua petugas kepolisian terluka akibat sabetan senjata tajam saat bertugas mengamankan Aksi 1812 di kawasan Istana Negara, Jakarta Pusat.
-
Polda Metro Jaya membuka opsi untuk menjerat dan memidanakan Koordinator Lapangan Aksi 1812.
-
Dua anggota Polri terluka akibat sabetan senjata tajam saat mengamankan massa aksi 1812, Jumat (18/12/2020).
-
Ia menjelaskan makanan itu diperuntukkan bukan hanya untuk massa aksi, melainkan juga untuk anggota polisi.
-
Mobil ambulans di tengah aksi 1812 di Gambari, Jakarta Pusat, itu akhirnya disita polisi.
-
Kepolisian mengamankan satu unit mobil ambulan karena kedapatan membawa pasokan logistik saat aksi 1812 hendak berlangsung
-
Aparat kepolisian mengamankan seorang pria berinisial MZ (26) di Jalan Yos Sudarso, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Jumat (18/12/2020).
-
dua polisi itu terluka saat berupaya membubarkan peserta aksi di depan kantor Gubernur DKI Jakarta.
-
MZ bersama yang lain didata dan diwajibkan untuk menjalani tes rapid sebagai pencegahan penyebaran Covid-19
-
Dari sekian banyak yang diamankan itu diketahui beberapa diantara mereka membawa senjata tajam.
-
Koordinator Lapangan Aksi 1812 Rijal Kobar menyatakan pihaknya siap membantu massa yang diamankan aparat kepolisian
-
Yusri mengatakan dua polisi itu terluka saat berupaya membubarkan peserta aksi di depan kantor Gubernur DKI Jakarta.
-
Yusri Yunus mengatakan pihaknya menemukan fakta tersebut setelah 22 orang ini menjalani rapid test antigen.
-
"Kalau ada yang tertangkap membawa sajam, saya yakini itu bukan dari kami," kata Rijal di Tanah Abang, Jumat (18/12/2020).
-
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan pihaknya membawa 155 orang tersebut ke Polda Metro Jaya
-
Pantauan Tribunnews, PPSU mulai membersihkan area Patung Kuda usai massa aksi meninggalkan kawasan tersebut.
-
Kepolisian melakukan razia diperbatasan sekitar Jakarta karena aksi demo 1812 yang berlangsung di kawasan Istana Negara
-
Polisi membubarkan aksi massa 1812 di kawasan Patung Kuda Arjuna Wiwaha, Jakarta Pusat, Jumat (18/12/2020).
-
Rijal Kobar mengatakan dia telah meminta massa untuk membubarkan diri dari kawasan Medan Merdeka, Jakarta Pusat.
-
Seseorang yang diamankan membawa gambar wajah pemimpin FPI Muhammad Rizieq Shihab.
-
Awalnya, dua pria yang berboncengan motor ini terlihat membawa bendera ormas di Jalan Yos Sudarso.
-
Kepolisian mengimbau massa aksi 1812 mengikuti rapid test Covid-19 di posko yang telah disediakan.
-
Aksi itu untuk menuntut pengungkapan kasus penembakan terhadap enam laskar khusus FPI oleh polisi.
-
Pantauan Tribunnews, massa aksi yang kompak mengenakan pakaian putih berusaha tetap berkumpul di kawasan Jalan Abdul Muis.
-
Polisi mengamankan empat orang pria yang diduga hendak ikut unjuk rasa bertajuk 1812 di kawasan Istana Negara, Gambir, Jakarta Pusat
-
Massa mulai mendekati area Patung Kuda yang berjarak sekitar 1 kilo meter dari Istana Negara sekitar pukul 13.00 WIB.
-
Sebelumnya, situasi Patung Kuda berubah menjadi ricuh setelah massa aksi 1812 mulai dibubarkan oleh pihak kepolisian.
-
update aksi demonstrasi yang dilakukan oleh simpatisan pimpinan FPI, Habib Rizieq Shihab atau yang lebih dikenal dengan aksi 1812, Jumat (18/12/2020).
-
Selanjutnya, kepada ke-14 remaja itu disampaikan imbauan dan edukasi mengenai dampak pandemi Covid-19.
-
Ternyata, polisi menemukan ambulans itu berisi puluhan dus air mineral dan sejumlah makanan.
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved