7 Fakta Aplikasi Waze yang Sebaiknya Diketahui Biar Berfungsi Maksi
Waze untuk di Jakarta saja kabarnya sudah digunakan oleh 200 ribuan orang.
TRIBUNNEWS.COM – Waze untuk di Jakarta saja kabarnya sudah digunakan oleh 200 ribuan orang.
Selain cukup up date karena melibatkan partisipasi pengguna, juga merupakan jalan keluar untuk mencari jalur singkat. Bahkan bisa diandalkan keluar dari jalan macet.
Tetapi ada beberapa hal yang harus Anda ketahui ketika menggunakan aplikasi ini. Apa saja?
#1. CEK ROUTE
Ketika menuju satu tempat, Waze biasanya langsung memilih sala satu rute tercepat (berdasarkan waktu tempuh). Tetapi belum tentu jarak terpendek.
#2. SELALU REFRESH
Dalam kondisi lalu lintas yang serba padat dan berubah situasi, kadang Waze tidak segera memindahkan alternatif rute.
Tak ada salahnya lakukan refresh dengan masuk kembali ke menu Navigate, dan pilih tujuan perjalanan. Dalam beberapa menit, kadang jalan bisa berubah siatuasi dari merah biasa ke merah gelap.
#3. AWAS JALAN BARU
Di tempat atau lokasi yang baru Anda kunjungi, ketika menggunakan Waze kadang Anda diberikan rute tercepat. Bahkan jalur atau rute tersebut belum pernah dilintasi oleh pengguna Waze sebelumnya.
Waze akan memberi pertanyaan. Jika Anda tak yakin sebaiknya tidak diteruskan, sebab jalan baru yang diarahkan oleh Waze kadang tak bisa dilalui oleh mobil.
#4. SELALU AKTIF
Jika sempat berhenti bagusnya Anda ikut aktif memberi informasi. Informasi aktual dan benar sangat penting bagi pengguna atau pengendara lain. Apakah keberadaan polisi, mobil mogok, jalan macet, dll.
#5. JALAN PELAN
Jika Anda bablas keluar rute, sebaiknya jangan tancap gas. Lakukan jalan perlahan, sebab Waze akan melakukan reroute.
Jika kebetulan jaringan nirkabel di lokasi tersebut lambat, ia butuh beberapa waktu untuk mencari jaringan, me-reroute, dan menyusun jalur alternatif.