Pendidikan GOTAG
Utang Luar Negeri
Berita
Foto (1)
-
Berikut Daftar Negara-negara yang Disebut Terperangkap 'Jebakan' Utang dari China
Acara itu antara lain menyindir jebakan utang China kepada negara-negara lemah misalnya Maldives, Sri Lanka, dan Kenya serta negara-negara di Afrika.
-
Bank Indonesia Sebut Utang Luar Negeri Indonesia Naik 10,1%, Berikut Rinciannya
Bank Indonesia (BI) mengatakan bahwa Utang Luar Negeri (ULN) Indonesia mengalami pertumbuhan sebesar 10,1% (yoy) pada akhir kuartal II 2019.
-
Mei 2019, Pertumbuhan Utang Luar Negeri RI Melambat
Utang Luar Negeri (ULN) Indonesia hingga akhir Mei 2019 tercatat sebesar 386,1 miliar dolar AS atau Rp 5.405 triliun
-
BI: Utang Luar Negeri Indonesia Naik 8,7 Persen, Jadi 389,3 Miliar Dollar AS di April 2019
Utang luar negeri (ULN) Indonesia di akhir bulan April 2019 kembali naik tinggi mencapai 8,7% secara tahunan (yoy).
-
Bayar Utang Luar Negeri, Cadangan Devisa Turun 120,3 Miliar Dolar AS
Cadangan devisa tersebut masih berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor.
-
Kedubes AS Sebut Kekayaan Ayatollah Ali Khamenei Mencapai Rp 2.800 T, Separuh Utang LN Indonesia
Pemimpin tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei, disebut memiliki kekayaan hingga 200 miliar dolar AS atau sekitar Rp 2.800 triliun.
-
Utang Luar Negeri Swasta Naik 10,8 Persen Jadi 194,91 Miliar Dolar AS di Februari 2019
Menurut laporan BI, pertumbuhan utang luar negeri (ULN) swasta ditopang kenaikan utang dari sektor jasa keuangan dan asuransi
-
Chinese Money Trap, Waspadai Jebakan Utang dari China untuk Pembangunan Infrastruktur
Negara yang bangkrut seperti Zimbabwe yang memiliki utang sebesar 40 juta dollar AS kepada China.
-
Prabowo Sebut Indonesia Carut Marut, Jangan Benci Jokowi Tetapi Pimpinan-pimpinan di Jakarta
Deklarasi dukungan dipimpin Ketua DPW PPP Jateng versi Muktamar Jakarta, Wafi Mafi Maimoen Zubair, di Gedung Pemuda, Temanggung.
-
Rupiah Terperosok ke Level Rp 14.100 karena Permintaan Dollar AS Naik untuk Bayar Utang
Ekonom Sucor Sekuritas Luthfi Ridho menilai tren rupiah sekarang melemah karena beban negara yang membayar utang luar negeri.
-
Cadangan Devisa Turun Tipis Jadi 120,1 Miliar Dolar di Januari 2019
"Penurunan cadangan devisa pada Januari 2019 tersebut terutama dipengaruhi oleh pembayaran utang luar negeri pemerintah
-
Jubir BPN: Pak Prabowo Itu kan Mengkritik Pemerintahan Jokowi yang Sedikit-sedikit Berutang
Namun, menurut dia, pertumbuhan utang di era Jokowi perlu dikritisi karena jauh lebih besar dibandingkan era pemerintahan sebelumnya.
-
Utang Luar Negeri Pemerintah Naik 4,4 Persen, Mencapai 180,5 Miliar Dolar AS Per November 2018
"Peningkatan tersebut terutama dipengaruhi oleh arus masuk dana investor asing di pasar SBN domestik selama November 2018," sebut BI.
-
BI: Utang Luar Negeri RI Masih Terkendali
Bank Indonesia menyatakan posisi Utang Luar Negeri (ULN) pada akhir Oktober 2018 tetap terkendali.
-
Tim Kampanye Jokowi-Ma'ruf: Apakah Selama Ini Sandiaga Kembangkan Bisnisnya Tak Berutang di Bank?
Sandiaga harus menjelaskan bagaimana langkah detail jika ingin membangun infrastruktur tanpa terbebani dengan utang.
-
China Biayai Proyek Pembangunan Gedung Parlemen Baru Zimbabwe
"China telah memberi hibah, bukan pinjaman, untuk membangun gedung baru parlemen," kata Presiden.
-
Ekonom: Waspadai Defisit Transaksi Berjalan dan Utang Luar Negeri
Didik J Rachbini mengatakan, Indonesia perlu mewaspadai dua masalah utama yang mendera perekonomian dalam negeri.
-
Utang Luar Negeri Swasta Merangkak Naik
Bank Indonesia (BI) mencatat, Utang Luar Negeri (ULN) swasta dan BUMN hingga akhir Juli 2018 mencapai US$ 177,15 miliar.
-
Rupiah Loyo Persulit Cari Sumber Pembiayaan, Ekonom Sarankan Kaji Proyek-proyek infrastruktur
"Tol Trans Sumatra mungkin bisa dievaluasi dulu, bukan tidak jadi tapi reschedule," terang Enny.
-
Luhut Minta yang Tak Mengerti Tidak Bicara Utang, Dahnil Anzar : Ngono ya Pak? Mengerikan
Menurut Luhut, penjelasan Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani beberapa waktu lalu cukup menjawab kondisi dan fakta terkait utang pemerintah Indonesi
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved