Pendidikan GOTAG
Suku Bunga
Suku Bunga Acuan Bank Indonesia
Berita
Foto (5)
-
5 Biang Kerok Pemicu Bitcoin Anjlok ke Level 59.000 Dolar AS
Penurunan harga kripto khususnya Bitcoin mulai terjadi sejak awal Agustus, tepatnya pasca gejolak global mencengkeram industri kripto.
-
OJK Terbitkan Aturan Soal Transparansi Suku Bunga Dasar Kredit Bank Umum Konvensional
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menerbitkan aturan soal transparansi suku bunga dasar kredit bagi bank umum konvensional.
-
Bursa Asia Ditutup Mixed, Investor Ketar-ketir Tunggu Putusan Suku Bunga The Fed
Menjelang pidato Ketua Federal Reserve Jerome Powell, reli saham bursa Asia selama 24 jam terakhir terpantau bergerak beragam dalam perdagangan
-
Harga Minyak Dunia Ambles, WTI dan Brent Merosot ke Level Terendah Selama 6 Bulan
Penundaan pelonggaran kebijakan moneter dan mempertahankan suku bunga lebih tinggi lebih lama memiliki implikasi besar pergerakan harga minyak dunia.
-
Jelang Sidang Jackson Hole Pasar Kripto Kompak Merah, Begini Analisis Prospek Bitcoin Cs
Kondisi geopolitik AS yang memanas akibat pemilihan presiden Pilpres AS, belakangan telah membayangi kekhawatiran para investor.
-
Pengamat Komoditas: Harga Emas Dunia Sudah Menembus Resistance Kunci
Penyebab harga emas melonjak menyusul data perumahan di Amerika Serikat yang mengalami perlambatan.
-
Dolar AS Ambruk Mendekati Rp16.000, Ini Biang Keroknya
Bank Indonesia mengatakan posisi cadangan devisa Indonesia pada akhir Juli 2024 tercatat sebesar 145,4 miliar dolar AS.
-
Harga Bitcoin Merosot di Bawah 64.470 Dolar AS, Waktunya Beli atau Tunggu?
Ethereum kini diperdagangkan di angka 3,149.40 dolar AS turun sekitar 7,2% dalam periode yang sama.
-
IHSG Dibuka Menguat, Rupiah Melemah Menanti Keputusan Suku Bunga The Fed
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 0,24 persen atau naik 17,58 poin ke level 7.259,45 pada perdagangan Rabu (31/7/2024).
-
Sore Ini Nilai Tukar Rupiah Menguat ke Level Rp16.281 per Dolar AS
Penguatan nilai tukar rupiah difaktori bank sentral yang diperkirakan akan mempertahankan suku bunga.
-
Bank Indonesia Beri Kabar Baik Terkait Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dolar AS, Bakal Menguat Tajam?
The Fed tidak akan menaikkan dan cenderung menurunkan suku bunga acuan dan akan diikuti oleh bank sentral di negara-negara Eropa.
-
Tantangan Pengembang Properti Garap Apartemen di Tengah Fluktuasi Perekonomian
Pemilik dapat memilih untuk menyewakan sendiri, menggunakan manajemen properti profesional, atau bahkan mengelola sendiri unit tersebut.
-
Nilai Tukar Rupiah Pagi Ini Terapresiasi di Posisi Rp 16.383 per Dolar AS
Penguatan rupiah sejalan dengan mayoritas mata uang di Asia di mana won Korea Selatan naik 0,36 persen, dolar Taiwan terapresiasi 0,28 persen.
-
Nilai Tukar Rupiah Kembali Tergerus, Hampir Sentuh Level Rp 16.400
Nilai tukar (kurs) rupiah ditutup melemah 0,46 persen atau turun 75 basis poin ke level Rp16.396 per dolar AS pada perdagangan
-
Ekonom: Bank Indonesia Harus Berjibaku Kuatkan Rupiah di Bawah Rp 16.000 per Dolar AS
Bukan tidak mungkin rupiah jebol ke Rp17.000, bahkan Rp18.000 per dolar AS, yang dapat memicu gagal bayar utang luar negeri.
-
Hari Ini, Laju IHSG dan Rupiah Kompak Berakhir Menguat
Ketidakpastian mengenai kapan dan seberapa besar The Fed akan menurunkan suku bunga membuat aliran dana ke dolar tetap kuat.
-
Bank Dunia Perkirakan BI Baru Akan Menurunkan Suku Bunga di Tahun 2025
Bank Dunia untuk Indonesia memperkirakan bahwa Bank Indonesia (BI) baru akan menurunkan suku bunga pada 2025 mendatang
-
The Fed Tahan Suku Bunga, Rupiah Mulai Perkasa ke Level Rp 16.270 per Dolar AS
Bank Sentral AS (The Fed) mempertahankan suku bunga di level 5,25-5,50 persen pada pertemuan Rabu (12/6/2024) malam.
-
Nilai Tukar Rupiah Telah Menguat ke Level Rp16.263, Berikut Ramalan untuk Pekan Depan
Rupiah rebound karena sentimen positif dari Bank Sentral Eropa (ECB) yang memangkas suku bunga acuan untuk pertama kali sejak 2019.
-
Bank Sentral Eropa Ketok Palu Pangkas Suku Bunga ke Level 4,35 Persen, Jadi yang Pertama Sejak 2019
Bank sentral Eropa (ECB) memangkas suku bunga sebesar 25 basis dari level tertingginya sebesar 4,5 persen kini turun menjadi 4,25 persen
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved