Pendidikan GOTAG
Reynaldi Sarijowan
Berita
-
Harga Telur Ayam dan Bawang Melonjak, IKAPPI Beberkan Alasannya
Sekretaris Jenderal Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (IKAPPI) Reynaldi Sarijowan mengatakan ada faktor yang menunjang kenaikan tersebut.
-
IKAPPI Minta Pemerintah Jaga Tata Niaga Pangan Nasional
Sekretaris Jenderal IKAPPIReynaldi Sarijowan melihat pemerintah masih sering telat dalam menanggapi kenaikan harga bahan pokok
-
IKAPPI Harap Program BP2BT Bisa Buat Pedagang Naik Kelas
Melalui program BP2BT, IKAPPI ingin pedagang pasar tradisional naik kelas dengan memiliki rumah yang mereka idamkan.
-
Harga Pangan yang Terus Melonjak, Ikappi: Kami Harap Ada Penanganan Serius dari Pemerintah
Sekjen DPP Ikappi Reynaldi Sarijowan menyoroti harga pangan yang sudah mengalami kenaikan sebelum Hari Raya Iduladha.
-
Harga Pangan Mulai Naik Jelang Idul Adha, Cabai Merah Keriting Tembus Rp 96.000
jelang Idul Adha, Harga cabai merah keriting naik menjadi Rp 95.000 per kg-96.000 per kg yang sebelumnya Rp 80.000 per kg
-
Berikut Daftar Harga Komoditas Melambung Tinggi Menurut Pedagang Pasar
Dewan Pimpinan Pusat Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (Ikappi) mencatat sejumlah harga komoditas masih tinggi akhir-akhir ini.
-
Beli Minyak Goreng Curah Harus Pakai PeduliLindungi Dinilai Timbulkan Masalah Baru
Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (Ikappi) menilai penggunaan aplikasi PeduliLindungi pada penjualan minyak goreng curah akan menimbulkan masalah baru
-
Harga Pangan Melambung, Pemerintah Diminta Jaga Ketersediaan Stok
Sekretaris Jenderal DPP Ikappi, Reynaldi Sarijowan mengatakan, dalam beberapa minggu terakhir, harga pangan mengalami kenaikan harga cukup tinggi.
-
Tak Setuju Minyak Goreng Curah Dihapus, Ini Pernyataan Para Pelaku Usaha
Permasalahan minyak perdagangan minyak goreng belum kelar, pemerintah membuat wacana baru lagi.
-
Minyak Goreng Curah Akan Dihapus, Pedagang: Bukti Pemerintah Gagal
IKAPPI menyebut pemerintah gagal dalam melindung masyarakat menengah bawah, jika rencana penghapusan minyak goreng curah diimplementasikan.
-
Rencana Minyak Goreng Curah Dihapus, Asosiasi Pedagang: Bentuk Kegagalan Atasi Persoalan
Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (Ikappi) menilai rencana pemerintah menghapus minyak goreng curah dari peredaran
-
Tidak Hanya Cabai Rawit Merah, Harga Bawang Merah Hingga Daging Ayam Ikut Melonjak
Sejumlah harga pangan di pasar tradisional terus mengalami kenaikan, mulai cabai rawit merah, bawang merah, hingga daging ayam broiler.
-
Harga Cabai Rp 100 Ribu, Pemerintah Diminta Genjot Sentra Produksi
Pemerintah diminta untuk menggenjot sentra produksi cabai di sejumlah provinsi. Hal ini demi menurunkan harga cabai,
-
Ekspor CPO Dibuka Kembali, Pedagang: Minyak Goreng Curah Belum Melimpah
Ikappi sendiri menilai ekspor CPO seharusnya dibuka agar pendapatan negara juga tetap berjalan, tetapi kebutuhan untuk di dalam negeri
-
IKAPPI: Harga Pangan Belum Normal Sepekan Setelah Lebaran
IKAPPI menyampaikan sejumlah harga pangan atau bahan pokok setelah sepekan hari raya Idulfitri 2022 masih belum kategori normal
-
Pedagang: Harga Daging Sapi Rp 165.000, Masih Bisa Naik Lagi Setelah Idulfitri
Ikappi juga melihat ada beberapa komoditas pangan yang kenaikannya sangat tinggi, satu di antaranya yaitu daging sapi.
-
Pedagang Pasar Beberkan Penyebab Harga Daging Sapi Masih Tinggi
Dewan Pimpinan Pusat Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (DPP Ikappi) menyatakan, ada tiga penyebab daging sapi masih betah di harga tinggi Rp 140 ribu.
-
Harga Daging Masih Tinggi, Pedagang Sebut Secara Nasional Dibanderol Rp 140 Ribu
Sekretaris Jenderal DPP Ikappi Reynaldi Sarijowan mengatakan, rata-rata harga secara nasional juga sudah Rp 142 ribu sampai Rp 143 ribu.
-
Harga Bahan Pokok Belum Turun di Minggu Kedua Ramadan, Ikappi: Seharusnya Terjadi Penurunan Harga
Harga sejumlah kebutuhan pangan pokok di pasar tradisional terpantau belum juga turun meski sudah memasuki minggu kedua bulan Ramadan.
-
Awal Puasa, Pedagang Keluhkan Mahalnya Harga Bahan Pokok
Sekretaris Jenderal DPP IKAPPI Reynaldi Sarijowan mengatakan, harga pangan pada Ramadan H+3 terdapat beberapa komoditas terpantau masih cukup tinggi
