Pendidikan GOTAG
Kosambi
Berita
-
Korban Tewas Akibat Kebakaran Pabrik Kembang Api Bertambah
Argo menjelaskan, sebelumnya terdapat 46 korban yang dirawat di Rumah Sakit.
-
Pengakuan Tukang Las yang Mengalami Langsung Kebakaran
Khusnul saat diperiksa polisi mengatalan, bahwa saat tengah mengelas di atas atap, tiba-tiba dia merasa panas
-
Polisi Masih Cari Jasad Tukang Las yang Diduga Masih di TKP
Hingga kini jenazah Ega Subarna belum dapat ditemukan. Padahal, pihak kepolisian telah menetapkan Ega sebagai tersangka.
-
Masih 43 Korban Kebakaran Pabrik Petasan Kebakaran yang Belum Diidentifikasi
"Saat ini sudah ada 50 data antemortem yang masuk dan masih diperlukan pendalaman serta menunggu hasil identifikasi DNA dan gigi."
-
Banjir Air Mata di Pengambilan 5 Jenazah Gosong Korban Ledakan Pabrik Kembang Api di Kosambi
"Pagi ini kami tim DVI sudah berhasil mengidentifikasi jenazah dan langsung bertemu dengan keluarganya kembali le rumah masing-masing"
-
Aminah Meregang Nyawa, Bekerja di Pabrik Kembang Api dengan Upah Rp 50.000 Per Hari
"Kalau nggak mencapai target ada yang hanya dapat upah Rp 30.000 atau Rp 40.000," kata Suyatim.
-
Polisi Masih Cari Tukang Las yang Diduga Jadi Penyebab Kebakaran Pabrik Kembang Api
Kebakaran gudang kembang api di Kosambi, Tangerang, pada Jumat (27/10) lalu diduga disebabkan karena percikan bunga api
-
Tangisan Mewarnai Pengambilan Jenazah Korban Kebakaran Pabrik Kembang Api di Tangerang
"Pagi ini kami tim DVI sudah berhasil mengidentifikasi jenazah dan langsung bertemu dengan keluarganya kembali le rumah masing-masing,"
-
Pemilik Pabrik Petasan yang Terbakar di Tangerang Seorang Importir
"Sementara izinnya masih sesuai tapi untuk lain-lainnya masih kami selidiki. Seperti masalah mempekerjakan anak dibawah umur,"
-
Penyebab Kebakaran Pabrik Petasan di Kosambi Terkuak
Hingga Minggu (29/10/2017) siang, lokasi pabrik ditutup dengan garis polisi. Polisi masih melakukan olah TKP lanjutan untuk mengumpulkan alat bukti.
-
Satu dari Tiga Tersangka Peristiwa Kebakaran Pabrik Petasan Masih Dicari, Diduga Tewas
Pemilik pabrik Indra Liyono ditetapkan sebagai tersangka bersama Direktur Operasional Pabrik Andri Hartanto dan seorang pekerja Subarna Ega.
-
Tak Ada Lagi Senyuman Surnah, Dia Meninggal Setelah Satu Bulan Bekerja
Gadis berusia 15 tahun meregang nyawa usai terjebak kobaran api di Pabrik Petasan kawasan Kabupaten Tangerang, Kamis (25/10/2017) pagi.
-
Keluarga Gelar Tahlilan Setelah Ayah Hendrik Kerasukan Sambil Teriak Panas
Keluarga meyakini Hendrik menjadi salah satu korban tidak selamat atas peristiwa kebakaran PT Panca Buana Cahaya Sukses pada Kamis (26/10/2017) lalu.
-
Jumlah Jenazah 47 Tapi yang Melapor Kehilangan Anggota Keluarganya Sudah 50 Orang
Setidaknya 50 orang mendatangi posko pengaduan terkait ledakan pabrik mercon di Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.
-
Tim DVI Mabes Polri Berhasil Identifikasi 3 Korban Gosong Ledakan Pabrik Kembang Api Kosambi
"Ini alamat di Garut teridentifikasi melalui DNA , gigi dan medis," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono
-
12 Warga Satu Desa di Tegal Jadi Korban, Tiga di Antaranya Belum Ditemukan
Ternyata ada 12 warga Kabupaten Tegal yang bekerja di pabrik tersebut. Mereka merupakan warga dari satu desa, yakni Desa Balaradin.
-
Terus Bertambah, Korban Kebakaran Pabrik Kembang Api Kosambi Kini 48 Orang
Satu orang dinyatakan meninggal dunia di Rumah Sakit Polri Said Sukanto, Kramatjati.
-
Ada Dugaan, Satu Tersangka Kebakaran Pabrik Kembang Api Kosambi Ikut Jadi Korban
Satu tersangka tersebut adalah Subarna Ega yang berprofesi sebagai pekerja las di pabrik tersebut. Sejak kejadian, polisi belum mengetahui keberadaan
-
Subarna Ega Tukang Las Pabrik Petasan Ditetapkan Jadi Tersangka
Polda Metro Jaya akhirnya menetapkan tiga tersangka dalam kasus Kebakaran Pabrik Kembang Api, PT Panca Buana Cahaya Sukses di Kosambi, Tangerang,.
-
Luka Bakar 80 Persen, Nurhayati Akhirnya Meninggal
Korban tewas terkait tragedi kebakaran di pabrik petasan, Kosambi, Kabupaten Tangerang bertambah.
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved